Koleksi Repository Universitas Padjadjaran
Belum Login
untuk dapat mengakses full silahkan login menggunakan Email Unpad!
Uji Sensitivitas Antibiotik Bakteri Cangkang Telur Penyu Hijau (Chelo...

Perpustakaan Universitas Padjadjaran
Kata Kunci
Bakteri, Cangkang Telur Penyu Hijau, Uji Sensitivitas
Uji Sensitivitas Antibiotik Bakteri Cangkang Telur Penyu Hijau (Chelonia mydas) Pantai Pangumbahan Ujung Genteng Sukabumi
Belum ada Data - 230210180054
Fakultas Perikanan & Ilmu Kelautan
Abstrak:
Penelitian mengenai uji sensitivitas antibiotik terhadap bakteri di cangkang telur penyu masih jarang dilakukan. Bakteri merupakan salah satu faktor penyebab gagal menetasnya telur penyu yang kini keberadaannya mulai terancam punah di alam bebas. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi ciri morfologi dan gram bakteri yang ditemukan pada cangkang telur penyu hijau pantai Pangumbahan, Sukabumi serta sensitivitasnya terhadap antibiotik. Sampel cangkang telur penyu yang berhasil dan gagal menetas diambil pada Maret 2022 dan penelitian dilanjutkan hingga Juli 2022 di Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi Molekuler FPIK UNPAD. Metode difusi agar cakram atau Kirby-Bauer digunakan untuk uji sensitivitas bakteri. Data yang didapatkan menunjukkan pada sampel cangkang telur gagal menetas ditemukan delapan isolat bakteri dengan bentuk sel kokus dan basil dengan jenis gram negatif dan positif, sedangkan pada sampel cangkang telur berhasil menetas ditemukan lima isolat bakteri dengan bentuk sel kokus dengan jenis gram negatif. Dari tiga belas isolat bakteri tersebut dominan lebih sensitif terhadap amoksisilin dibandingkan dengan kloramfenikol. Presentase masing-masing kategori pada antibiotik amoksisilin 54% isolat sensitif, 15% intermediate, dan 31% resisten, sedangkan pada antibiotik kloramfenikol 23% isolat sensitif, 38% intermediate, dan 38% resisten.
Berkas
Nama Berkas | Akses Berkas |
---|---|
Cover | Download |
Abstrak | Download |
Daftar Isi | Download |
Bab 1 | Download |
Bab 2 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 3 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 4 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 5 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 6 | File tidak tersedia |
Lampiran | Anda tidak memiliki Akses |
Daftar Pustaka | Download |
Full Text | File tidak tersedia |
Metadata
Uji Sensitivitas Antibiotik Bakteri Cangkang Telur Penyu Hijau (Chelonia mydas) Pantai Pangumbahan Ujung Genteng Sukabumi
Penelitian mengenai uji sensitivitas antibiotik terhadap bakteri di cangkang telur penyu masih jarang dilakukan. Bakteri merupakan salah satu faktor penyebab gagal menetasnya telur penyu yang kini keberadaannya mulai terancam punah di alam bebas. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi ciri morfologi dan gram bakteri yang ditemukan pada cangkang telur penyu hijau pantai Pangumbahan, Sukabumi serta sensitivitasnya terhadap antibiotik. Sampel cangkang telur penyu yang berhasil dan gagal menetas diambil pada Maret 2022 dan penelitian dilanjutkan hingga Juli 2022 di Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi Molekuler FPIK UNPAD. Metode difusi agar cakram atau Kirby-Bauer digunakan untuk uji sensitivitas bakteri. Data yang didapatkan menunjukkan pada sampel cangkang telur gagal menetas ditemukan delapan isolat bakteri dengan bentuk sel kokus dan basil dengan jenis gram negatif dan positif, sedangkan pada sampel cangkang telur berhasil menetas ditemukan lima isolat bakteri dengan bentuk sel kokus dengan jenis gram negatif. Dari tiga belas isolat bakteri tersebut dominan lebih sensitif terhadap amoksisilin dibandingkan dengan kloramfenikol. Presentase masing-masing kategori pada antibiotik amoksisilin 54% isolat sensitif, 15% intermediate, dan 31% resisten, sedangkan pada antibiotik kloramfenikol 23% isolat sensitif, 38% intermediate, dan 38% resisten.
Indonesia
Bakteri, Cangkang Telur Penyu Hijau, Uji Sensitivitas
Thu Jul 06 2023 12:21:38 GMT+0000 (Coordinated Universal Time)
true
Belum Ada Data
Cite this paper
APA Style
Tidak dapat membuat sitasi
Perlu Bantuan ?
Hubungi kami melalui Email, Whatsapp atau Media Sosial.