Koleksi Repository Universitas Padjadjaran
Belum Login
untuk dapat mengakses full silahkan login menggunakan Email Unpad!
Analisis Faktor Risiko Potensi Penggunaan Obat Yang Tidak Tepat Pada R...
Perpustakaan Universitas Padjadjaran
Kata Kunci
Beers Criteria, Regresi Ordinal, PIMs
Analisis Faktor Risiko Potensi Penggunaan Obat Yang Tidak Tepat Pada Resep Geriatri di Apotek PKPN Garut
Belum ada Data - 260220180006
Fakultas Farmasi
Abstrak:
ABSTRAK ANALISIS FAKTOR RISIKO POTENSI PENGGUNAAN OBAT YANG TIDAK TEPAT PADA RESEP GERIATRI DI APOTEK PKPN GARUT Oleh: ASRI DEWI LATIEFAH 260220180006 Adanya peningkatan jumlah lansia menyebabkan masalah yang semakin kompleks terutama berkaitan dengan penggunaan obat yang tidak tepat. sehingga dengan penelitian ini dilakukan identifikasi faktor risiko terhadap penggunaan obat yang tidak tepat pada pasien geriatri yang berobat ke Apotek PKPN Garut tahun 2021, dengan menggunakan kajian Beers Criteria Desain penelitian ini berupa penelitian observasional dengan rancangan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yang bersifat retrospektif terhadap resep pasien geriatri di Apotek PKPN Garut periode Januari hingga Desember 2021. Data yang dikumpulkan adalah data sekunder, Dalam penelitian ini analisis menggunkan uji Chi-square, regresi ordinal. Jumlah pasien geriatri berdasarkan jenis kelamin: laki-laki 623 orang (42,5 %),perempuan 843 orang (57,5%) berdasarkan usia : antara 65-74 tahun berjumlah 903 orang (61,6%) dan ≥ 75 tahun 563 orang (38,4%) ,berdasarkan polifarmasi 5 obat dalam resep 677 orang (46.2%) dan t≥ 5 obat dalam resep 789 orang (53.8 %) , kunjungan jenis poliklinik berjumlah 1466 orang dengan kunjungan paling ke Poliklinik Jantung sebanyak 832 orang (56.8%), Jumlah pasien geriatri yang mengalami Jumlah Kejadian PIMs berdasarkan Beers Criteria 2019 yang paling tinggi terjadi pada jumlah kejadian PIMs 1 kali yaitu 784 orang (53.5%) jenis kelamin dan usia dengan (p value) 0.2320.05 dan 0.0970.05 disimpulkan bahwa jenis kelamin dan usia tidak mempengaruhi Jumlah Kejadian PIMs, sedangkan variabel kunjungan pasien ke poliklinik diperoleh hasil wald test sebesar 10.544 dengan signifikansi (pvalue) 0.0010.05, sehingga dapat dinyatakan bahwa kunjungan pasien geriatri ke poliklinik memiliki pengaruh terhadap kejadian PIMs. jenis kelamin dan usia tidak memiliki pengaruh pada Jumlah Kejadian PIMs, dan kunjungan pasien geriatri ke poliklinik memilki pengaruh pada Jumlah Kejadian PIMs. Kata kunci: Beers Criteria, regresi ordinal, PIMs
Berkas
Nama Berkas | Akses Berkas |
---|---|
Cover | Download |
Abstrak | Download |
Daftar Isi | Download |
Bab 1 | Download |
Bab 2 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 3 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 4 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 5 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 6 | File tidak tersedia |
Lampiran | Anda tidak memiliki Akses |
Daftar Pustaka | Download |
Full Text | File tidak tersedia |
Metadata
Analisis Faktor Risiko Potensi Penggunaan Obat Yang Tidak Tepat Pada Resep Geriatri di Apotek PKPN Garut
ABSTRAK ANALISIS FAKTOR RISIKO POTENSI PENGGUNAAN OBAT YANG TIDAK TEPAT PADA RESEP GERIATRI DI APOTEK PKPN GARUT Oleh: ASRI DEWI LATIEFAH 260220180006 Adanya peningkatan jumlah lansia menyebabkan masalah yang semakin kompleks terutama berkaitan dengan penggunaan obat yang tidak tepat. sehingga dengan penelitian ini dilakukan identifikasi faktor risiko terhadap penggunaan obat yang tidak tepat pada pasien geriatri yang berobat ke Apotek PKPN Garut tahun 2021, dengan menggunakan kajian Beers Criteria Desain penelitian ini berupa penelitian observasional dengan rancangan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yang bersifat retrospektif terhadap resep pasien geriatri di Apotek PKPN Garut periode Januari hingga Desember 2021. Data yang dikumpulkan adalah data sekunder, Dalam penelitian ini analisis menggunkan uji Chi-square, regresi ordinal. Jumlah pasien geriatri berdasarkan jenis kelamin: laki-laki 623 orang (42,5 %),perempuan 843 orang (57,5%) berdasarkan usia : antara 65-74 tahun berjumlah 903 orang (61,6%) dan ≥ 75 tahun 563 orang (38,4%) ,berdasarkan polifarmasi 5 obat dalam resep 677 orang (46.2%) dan t≥ 5 obat dalam resep 789 orang (53.8 %) , kunjungan jenis poliklinik berjumlah 1466 orang dengan kunjungan paling ke Poliklinik Jantung sebanyak 832 orang (56.8%), Jumlah pasien geriatri yang mengalami Jumlah Kejadian PIMs berdasarkan Beers Criteria 2019 yang paling tinggi terjadi pada jumlah kejadian PIMs 1 kali yaitu 784 orang (53.5%) jenis kelamin dan usia dengan (p value) 0.2320.05 dan 0.0970.05 disimpulkan bahwa jenis kelamin dan usia tidak mempengaruhi Jumlah Kejadian PIMs, sedangkan variabel kunjungan pasien ke poliklinik diperoleh hasil wald test sebesar 10.544 dengan signifikansi (pvalue) 0.0010.05, sehingga dapat dinyatakan bahwa kunjungan pasien geriatri ke poliklinik memiliki pengaruh terhadap kejadian PIMs. jenis kelamin dan usia tidak memiliki pengaruh pada Jumlah Kejadian PIMs, dan kunjungan pasien geriatri ke poliklinik memilki pengaruh pada Jumlah Kejadian PIMs. Kata kunci: Beers Criteria, regresi ordinal, PIMs
Indonesia
Beers Criteria, Regresi Ordinal, PIMs
Tue Oct 18 2022 15:05:15 GMT+0000 (Coordinated Universal Time)
true
Belum Ada Data
Cite this paper
APA Style
Tidak dapat membuat sitasi
Perlu Bantuan ?
Hubungi kami melalui Email, Whatsapp atau Media Sosial.