Koleksi Repository Universitas Padjadjaran
Belum Login
untuk dapat mengakses full silahkan login menggunakan Email Unpad!
STRATEGI COPING SEBAGAI MODERATOR DALAM HUBUNGAN ANTARA PERCEIVED INFE...
Yeni Oktafriani
Perpustakaan Universitas Padjadjaran
Kata Kunci
strategi coping,perceived infertility stigma,stress,involuntary childless
STRATEGI COPING SEBAGAI MODERATOR DALAM HUBUNGAN ANTARA PERCEIVED INFERTILITY STIGMA DENGAN INFERTILITY RELATED STRESS PADA WANITA INVOLUNTARY CHILDLESS
Yeni Oktafriani - 190420200003
Fakultas Psikologi
Abstrak:
Infertilitas merupakan pengalaman yang mengakibatkan wanita yang mengalaminya merasakan stress. Salah satu sumber stressnya adalah persepsi individu mengenai stigma yang ada terhadapnya (perceived infertility stigma). Meskipun demikian, setiap individu pada dasarnya memiliki upaya dalam menghadapi kondisi infertilitasnya. Upaya yang berbeda antara satu individu dengan individu lainnya diduga membuat dampak stigma terhadap stress pun akan berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran strategi coping dalam memperlemah atau memperkuat hubungan antara perceived infertility stigma dengan infertility related stress. Penelitian ini adalah studi cross-sectional yang melibatkan 124 wanita involuntary childless. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan model diuji dengan menggunakan analisis regresi model moderasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa hubungan antara perceived infertility stigma dengan infertility related stress tidak dimoderasi oleh masing-masing strategi coping. Strategi coping active-confronting tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Strategi coping active-avoidance tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Strategi coping passive-avoidance tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Strategi coping meaning-based tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Tidak adanya peran dari strategi coping dapat dijelaskan dari temuan kuatnya hubungan perceived infertility stigma dan infertility related stress. Dimana peningkatan perceived infertility stigma akan diiringi oleh pengingkatan stress terkait infertilitas (r=0.709, p<0.05). Meskipun strategi coping tidak terbukti memiliki peran dalam hubungan tersebut, namun strategi coping meaning-based terbukti memiliki hubungan yang signifikan dalam penurunan stress terkait infertilitas (r=-0.400, p<0.05).
Berkas
Nama Berkas | Akses Berkas |
---|---|
Cover | Download |
Abstrak | Download |
Daftar Isi | Download |
Bab 1 | Download |
Bab 2 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 3 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 4 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 5 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 6 | File tidak tersedia |
Lampiran | Anda tidak memiliki Akses |
Daftar Pustaka | Download |
Full Text | File tidak tersedia |
Metadata
STRATEGI COPING SEBAGAI MODERATOR DALAM HUBUNGAN ANTARA PERCEIVED INFERTILITY STIGMA DENGAN INFERTILITY RELATED STRESS PADA WANITA INVOLUNTARY CHILDLESS
Infertilitas merupakan pengalaman yang mengakibatkan wanita yang mengalaminya merasakan stress. Salah satu sumber stressnya adalah persepsi individu mengenai stigma yang ada terhadapnya (perceived infertility stigma). Meskipun demikian, setiap individu pada dasarnya memiliki upaya dalam menghadapi kondisi infertilitasnya. Upaya yang berbeda antara satu individu dengan individu lainnya diduga membuat dampak stigma terhadap stress pun akan berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran strategi coping dalam memperlemah atau memperkuat hubungan antara perceived infertility stigma dengan infertility related stress. Penelitian ini adalah studi cross-sectional yang melibatkan 124 wanita involuntary childless. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan model diuji dengan menggunakan analisis regresi model moderasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa hubungan antara perceived infertility stigma dengan infertility related stress tidak dimoderasi oleh masing-masing strategi coping. Strategi coping active-confronting tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Strategi coping active-avoidance tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Strategi coping passive-avoidance tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Strategi coping meaning-based tidak memperkuat atau memperlemah hubungan perceived infertility stigma dengan infertility related stress (p>0.05). Tidak adanya peran dari strategi coping dapat dijelaskan dari temuan kuatnya hubungan perceived infertility stigma dan infertility related stress. Dimana peningkatan perceived infertility stigma akan diiringi oleh pengingkatan stress terkait infertilitas (r=0.709, p<0.05). Meskipun strategi coping tidak terbukti memiliki peran dalam hubungan tersebut, namun strategi coping meaning-based terbukti memiliki hubungan yang signifikan dalam penurunan stress terkait infertilitas (r=-0.400, p<0.05).
Indonesia
strategi coping,perceived infertility stigma,stress,involuntary childless
Wed Aug 16 2023 11:38:03 GMT+0000 (Coordinated Universal Time)
true
Belum Ada Data
Cite this paper
APA Style
Oktafriani , Y. (2023). STRATEGI COPING SEBAGAI MODERATOR DALAM HUBUNGAN ANTARA PERCEIVED INFERTILITY STIGMA DENGAN INFERTILITY RELATED STRESS PADA WANITA INVOLUNTARY CHILDLESS. Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran
Perlu Bantuan ?
Hubungi kami melalui Email, Whatsapp atau Media Sosial.