Koleksi Repository Universitas Padjadjaran
Belum Login
untuk dapat mengakses full silahkan login menggunakan Email Unpad!
Perkembangan Surat Kabar De Preangerbode Pada Masa Hindia Belanda Tahu...
Dani Sarip Suhendar
Perpustakaan Universitas Padjadjaran
Kata Kunci
Pers, De Preangerbode, Hindia Belanda, Bandung
Perkembangan Surat Kabar De Preangerbode Pada Masa Hindia Belanda Tahun 1896-1923
Dani Sarip Suhendar - 180310190009
Fakultas Ilmu Budaya
Abstrak:
Skripsi ini berjudul Perkembangan Surat Kabar De Preangerbode Pada Masa Hindia Belanda Tahun 1896–1923. Terdapat berbagai dinamika dan permasalahan yang menyelimuti kehidupan pers pada masa Hindia Belanda. Surat kabar pertama yang muncul di wilayah Priangan pada masa Hindia Belanda adalah De Preangerbode. Terbit pada 6 Juli 1896 di Bandung. Permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian skripsi ini adalah mengenai latar belakang terbitnya surat kabar De Preangerbode di Bandung. Selain itu, untuk memahami kerangkanya secara utuh, maka akan dibahas mengenai proses berdirinya surat kabar De Preangerbode berkaitan dengan perkembangan media cetak di Hindia Belanda. Terakhir, masalah yang akan diteliti adalah mengenai eksistensi surat kabar De Preangerbode, khususnya di Kota Bandung. Sementara itu, metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode sejarah. Terdiri dari heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Teori yang digunakan adalah Teori Pers Otoritarian yang dikemukakan oleh Fred S. Siebert. Oleh karena penelitian ini berkaitan dengan pers di masa pemerintah Hindia Belanda, maka penting untuk melihat kehidupan pers jenis apa yang berkembang pada saat itu. Pada akhirnya, hasil temuan dari penelitian ini mengungkapkan bahwa perkembangan sosial dan ekonomi di wilayah Priangan telah mendorong terbitnya surat kabar De Preangerbode di Bandung. Surat kabar ini juga adalah surat kabar yang pro pemerintah Hindia Belanda. De Preangerbode bahkan sempat berseteru dengan surat kabar pribumi di Bandung, yaitu Kaoem Moeda, yang merupakan surat kabar dari kalangan Sarekat Islam Bandung. Pada 1 Maret 1923, De Preangerbode secara resmi memperluas cakupan terbitannya, menjadi tidak hanya untuk wilayah Priangan, melainkan hingga ke seluruh Hindia Belanda.
Berkas
Nama Berkas | Akses Berkas |
---|---|
Cover | Download |
Abstrak | Download |
Daftar Isi | Download |
Bab 1 | Download |
Bab 2 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 3 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 4 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 5 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 6 | File tidak tersedia |
Lampiran | Anda tidak memiliki Akses |
Daftar Pustaka | Download |
Full Text | File tidak tersedia |
Metadata
Perkembangan Surat Kabar De Preangerbode Pada Masa Hindia Belanda Tahun 1896-1923
Skripsi ini berjudul Perkembangan Surat Kabar De Preangerbode Pada Masa Hindia Belanda Tahun 1896–1923. Terdapat berbagai dinamika dan permasalahan yang menyelimuti kehidupan pers pada masa Hindia Belanda. Surat kabar pertama yang muncul di wilayah Priangan pada masa Hindia Belanda adalah De Preangerbode. Terbit pada 6 Juli 1896 di Bandung. Permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian skripsi ini adalah mengenai latar belakang terbitnya surat kabar De Preangerbode di Bandung. Selain itu, untuk memahami kerangkanya secara utuh, maka akan dibahas mengenai proses berdirinya surat kabar De Preangerbode berkaitan dengan perkembangan media cetak di Hindia Belanda. Terakhir, masalah yang akan diteliti adalah mengenai eksistensi surat kabar De Preangerbode, khususnya di Kota Bandung. Sementara itu, metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode sejarah. Terdiri dari heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Teori yang digunakan adalah Teori Pers Otoritarian yang dikemukakan oleh Fred S. Siebert. Oleh karena penelitian ini berkaitan dengan pers di masa pemerintah Hindia Belanda, maka penting untuk melihat kehidupan pers jenis apa yang berkembang pada saat itu. Pada akhirnya, hasil temuan dari penelitian ini mengungkapkan bahwa perkembangan sosial dan ekonomi di wilayah Priangan telah mendorong terbitnya surat kabar De Preangerbode di Bandung. Surat kabar ini juga adalah surat kabar yang pro pemerintah Hindia Belanda. De Preangerbode bahkan sempat berseteru dengan surat kabar pribumi di Bandung, yaitu Kaoem Moeda, yang merupakan surat kabar dari kalangan Sarekat Islam Bandung. Pada 1 Maret 1923, De Preangerbode secara resmi memperluas cakupan terbitannya, menjadi tidak hanya untuk wilayah Priangan, melainkan hingga ke seluruh Hindia Belanda.
Indonesia
Pers, De Preangerbode, Hindia Belanda, Bandung
Wed Aug 30 2023 16:00:20 GMT+0000 (Coordinated Universal Time)
true
Belum Ada Data
Cite this paper
APA Style
Suhendar , D. S. (2023). Perkembangan Surat Kabar De Preangerbode Pada Masa Hindia Belanda Tahun 1896-1923. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran
Perlu Bantuan ?
Hubungi kami melalui Email, Whatsapp atau Media Sosial.