Koleksi Repository Universitas Padjadjaran
Belum Login
untuk dapat mengakses full silahkan login menggunakan Email Unpad!
Korelasi antara Pengetahuan dan Kesadaran terhadap Kesehatan Gigi dan ...
Perpustakaan Universitas Padjadjaran
Kata Kunci
Celah Bibir dan langit-langit non sindromik, pengetahuan dan kesadaran, OHI-S pasien CBL
Korelasi antara Pengetahuan dan Kesadaran terhadap Kesehatan Gigi dan Mulut Pasien Ortodonti dengan Celah Bibir dan Langit-Langit Non Sindromik
Belum ada Data - 160321190004
Fakultas Kedokteran Gigi
Abstrak:
Pendahuluan: Celah bibir dan langit-langit (CBL) adalah salah satu kelainan bawaan kraniofasial yang paling umum terjadi. Anak-anak yang lahir dengan kelainan kraniofasial akan mempengaruhi perkembangan dan fungsi gigi dan rahang pada umumnya dengan kesehatan mulut yang buruk. Pengukuran kebersihan gigi dan mulut merupakan upaya untuk menentukan kesehatan gigi dan mulut seseorang. Kebersihan mulut yang baik dapat diwujudkan melalui pengetahuan dan perilaku yang baik dan benar terhadap pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Pengetahuan yang kurang terhadap pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut mengakibatkan kesulitan dan keterbatasan dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Tujuan: untuk menganalisis korelasi antara pengetahuan dan kesadaran terhadap kesehatan gigi dan mulut pasien ortodonti dengan celah bibir dan langit-langit non sindromik. Metode: Metode korelasi dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari 34 pertanyaan dan pemeriksaan Oral Hygiene Index – Simplified (OHI-S) pada 26 pasien ortodonti dengan celah bibir dan langit-langit non sindromik. Data dilakukan analisis uji Spearman Coefficient of Rank Correlation. Hasil: korelasi antara pengetahuan dan kesehatan gigi dan mulut menghasilkan p-value 0,4098 (p-value < 0,05), nilai r = 0,05. Korelasi antara kesadaran dan kesehatan gigi dan mulut menghasilkan p-value 0,0058 (p-value < 0,05), nilai r = 0,49. Korelasi antara pengetahuan dan menghasilkan p-value 0,1492 (p-value < 0,05), dan nilai r = -0,21. Kesimpulan: Terdapat korelasi positif dan tidak signifikan antara pengetahuan dan kesehatan gigi dan mulut. Terdapat korelasi positif dan signifikan antara kesadaran dan kesehatan gigi dan mulut. Terdapat korelasi negatif dan tidak signifikan antara pengetahuan dan kesadaran.
Berkas
Nama Berkas | Akses Berkas |
---|---|
Cover | Download |
Abstrak | Download |
Daftar Isi | Download |
Bab 1 | Download |
Bab 2 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 3 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 4 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 5 | Anda tidak memiliki Akses |
Bab 6 | File tidak tersedia |
Lampiran | Anda tidak memiliki Akses |
Daftar Pustaka | Download |
Full Text | File tidak tersedia |
Metadata
Korelasi antara Pengetahuan dan Kesadaran terhadap Kesehatan Gigi dan Mulut Pasien Ortodonti dengan Celah Bibir dan Langit-Langit Non Sindromik
Pendahuluan: Celah bibir dan langit-langit (CBL) adalah salah satu kelainan bawaan kraniofasial yang paling umum terjadi. Anak-anak yang lahir dengan kelainan kraniofasial akan mempengaruhi perkembangan dan fungsi gigi dan rahang pada umumnya dengan kesehatan mulut yang buruk. Pengukuran kebersihan gigi dan mulut merupakan upaya untuk menentukan kesehatan gigi dan mulut seseorang. Kebersihan mulut yang baik dapat diwujudkan melalui pengetahuan dan perilaku yang baik dan benar terhadap pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut. Pengetahuan yang kurang terhadap pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut mengakibatkan kesulitan dan keterbatasan dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Tujuan: untuk menganalisis korelasi antara pengetahuan dan kesadaran terhadap kesehatan gigi dan mulut pasien ortodonti dengan celah bibir dan langit-langit non sindromik. Metode: Metode korelasi dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari 34 pertanyaan dan pemeriksaan Oral Hygiene Index – Simplified (OHI-S) pada 26 pasien ortodonti dengan celah bibir dan langit-langit non sindromik. Data dilakukan analisis uji Spearman Coefficient of Rank Correlation. Hasil: korelasi antara pengetahuan dan kesehatan gigi dan mulut menghasilkan p-value 0,4098 (p-value < 0,05), nilai r = 0,05. Korelasi antara kesadaran dan kesehatan gigi dan mulut menghasilkan p-value 0,0058 (p-value < 0,05), nilai r = 0,49. Korelasi antara pengetahuan dan menghasilkan p-value 0,1492 (p-value < 0,05), dan nilai r = -0,21. Kesimpulan: Terdapat korelasi positif dan tidak signifikan antara pengetahuan dan kesehatan gigi dan mulut. Terdapat korelasi positif dan signifikan antara kesadaran dan kesehatan gigi dan mulut. Terdapat korelasi negatif dan tidak signifikan antara pengetahuan dan kesadaran.
Indonesia
Celah Bibir dan langit-langit non sindromik, pengetahuan dan kesadaran, OHI-S pasien CBL
Thu Aug 03 2023 21:53:06 GMT+0000 (Coordinated Universal Time)
false
Belum Ada Data
Cite this paper
APA Style
Tidak dapat membuat sitasi
Perlu Bantuan ?
Hubungi kami melalui Email, Whatsapp atau Media Sosial.