Text
Valuasi dalam Gagasan Merger BUMN Sektor Konstruksi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai sinergi yang akan diperoleh
dari penggabungan perusahaan BUMN sektor konstruksi. Penelitian ini juga
memberikan masukan mengenai kelayakan wacana kebijakan penggabungan
perusahaan BUMN sektor konstruksi.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Penelitian nu
menggunakan metode free cash flow to equity (FCFE) dan metode relative
valuation. Populasi penelitian ini adalah empat perusahaan BUMN sektor
konstruksi. Tidak terdapat sampel dalam penelitian ini karena seluruh anggota
populasi dijadikan sebagai objek penelitian. Valuasi nilai merger perusahaan
dalam penelitian ini dilakukan dengan membuat tiga proyeksi skenario merger,
yaitu skenario pesimis, skenario moderat, dan skenario optimis.
Penelitian ini menggunakan asumsi skenario pesimis, skenario moderat, dan
skenario optimis pada perhitungan valuasi merger perusahaan BUMN sektor
konstruksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan perhitungan valuasi
merger menggunakan skenario pesimis, perusahaan tidak memperoleh nilai
sinergi. Sedangkan pada perhitungan valuasi merger menggunakan skenario
moderat dan skenario optimis, perusahaan gabungan memperoleh nilai sinergi.
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, penelitian ini menyimpulkan bahwa
terdapat nilai sinergi positif yang diperoleh dari penggabungan perusahaan
BUMN sektor konstruksi sehingga wacana kebijakan penggabungan perusahaan
BUMN sektor konstruksi layak untuk dilakukan.
Penelitian ini merupakan kajian ilmiah untuk memberikan referensi kepada
pemerintah Indonesia mengenai kelayakan wacana kebijakan penggabungan
perusahaan BUMN sektor konstruksi. Penelitian ini juga menjadi acuan bagi para
peneliti selanjutnya dan bagi para investor dalam menentukan kewajaran nilai
perusahaan.
No copy data
No other version available