Text
NASKAH AZ-ZIKRA (KITAB PEPELING) KARYA ABDULLAH BIN NUH: Kajian Resepsi, Transformasi, dan Hubungan Antar Teks disertai Edisi Teks
Naskah Ai-Zikra (Kit ab PepeJing) merupakan naskah Islam Nusantara karya pemikir Islam
Indonesia, yaitu Abdullah bin Nuh yang berasal dari Cianjur. Naskah Ai-Zikra adalah
naskah tunggal, ditulis dengan menggunakan huruf Pegon dan berbahasa Sunda, ditemukan
di Sukabumi dari pasar Pelita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) didapatkannya teks
Az-Zikra yang bersih dari kesalahan meksnis dan nonmeksnis, 2) terdeskripsinya
kandungan Ai-Zikra sebagai saduran dari IJ.lyii' 'Uliimiddin, 3) terungkapnya pemaharnan
Abdullah bin Nuh mengenai Az-Zikrs dalam J~lyii 'Uliimiddin dala~ konteks resepsi
sastra. Adapun metode penelitian yang digunakan terhadap naskah Az-Zikre yaitu dengan
menggunakan met ode standar. Dengan metode ini, suntingan terks yang diduga mendekati
aslinya dapat dipertanggungjawabkan seem-a ilmiah. Dari sisi kandungannya teks Ai-Zikra
merupakan teks tentang teologi. Dari si si metodologi penyampaian doktrin teologi yang
digunakan oleh pengarang Abdullah bin Nuh adalah berupa gabungan antara ilmu kalam dan
ilmu tasawuf. Di dalam teks dibahas mengenai 1) kepastian adanya kehidupan setelah mati,
2) proses kematian, 3) kehidupan di alam kubur, 4) keuntungan orang-orang yang beriman,
5) kerugian yang dialami oleh orang-orang yang tidak beriman. Teks Ai-Zikra memiliki
keterjalinan dengan teks-teks yang menjadi hipogramnya. Penyaduran tidak utuh yang
dilakukan Abdullah bin Nuh membuka peluang terjadinya transformasi makna tanpa
mengubah amanat utama dari teks yang menjadi sumber saduran. Transformasi makna
terjadi karena dilatari oleh budaya tempat pengarang hidup. Melihat hasil dari
penyebarannya, naskah AZ-Zikra telah berjasa membimbing masyarakat pada masanya,
terbukti naskah yang berasl dari Cianjur ini mampu menyebar ke kota Sukabumi. Ai-ZiJa-a
telah mampu menjaga keimanan kepada akhirat di kalangan muslim dan masih dapat
digunakan untuk bahan ajar untuk berbagai kalangan, sekalipun kalah populer dibandingkan
dengan buku-buku agama produksi terbaru yang membahas masalah yang sama.
No copy data
No other version available