Text
Pengaruh Penerapan Sistem Pengendalian Internal dan Kompetensi Aparatur Pemerintah Daerah Terhadap Kualitas Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah Serta Implikasinya Terhadap Akuntabilitas Kinerja Pemerintah daerah
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis penerapan sistem
pengendalian internal pemerintah dan kompetensi aparatur pemerintah daerah
terhadap kualitas pelaporan keuangan pemerintah daerah dan implikasinya pada
akuntabilitas kinerja pemerintah daerah. Penelitian ini juga mengukur pengaruh
tidak langsung at as variabel penerapan sistem pengendalian internal pemerintah
dan kompetensi aparatur pemerintah daerah terhadap akuntabilitas kinerja
pemerintah daerah melalui kualitas pelaporan keuangan pemerintah daerah.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan media
pengumpulan data melalui kuesioner dan data sekunder yang berasal dari laporan
hasil pemeriksaan BPK RI serta laporan hasil evaluasi akuntabilitas kinerja
pemerintah daerah dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi. Responden terdiri dari Kepala Dinas, Kepala Bidang
Akuntansi dan Pelaporan serta Kepala Badan Satuan Pengendalian
Internal/Kepala Satuan Tugas Sistem Pengendalian Internal Pemerintah pada
BPKAD pada provinsi/kabupatenlkota di wilayah pulau Jawa. Metode penelitian
yang digunakan menggunakan metode eksplanatori sedangkan pengujian data
menggunakan metode Structural Equation Model (SEM) dengan pendekatan
Partial Least Square (PLS).
Hasil temuan penelitian ini menunjukkan 1) Penerapan sistem pengendalian
internal pemerintah berpengaruh terhadap kualitas pelaporan keuangan
pemerintah daerah; 2) Kompetensi aparatur pemerintah daerah berpengaruh
terhadap kualitas pelaporan keuangan pemerintah daerah; 3) Penerapan sistem
pengendalian internal pemerintah berpengaruh terhadap akuntabilitas kinerja
pemerintah daerah; 4) Kompetensi aparatur pemerintah daerah berpengaruh
terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah daerah; 5) Kualitas pelaporan keuangan
daerah berpengaruh terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah daerah. 6)
Penerapan sistem pengendalian internal secara tidak langsung berpengaruh
terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah daerah melalui kualitas pelaporan
keuangan pemerintah daerah; 7) Kompetensi aparatur pemerintah daerah secara
tidak langsung berpengaruh terhadap akuntabilitas kinerja pemerintah daerah
melalui kualitas pelaporan keuangan pemerintah daerah.
No copy data
No other version available