Text
RETENSI PUSTAKAWAN (Studi Fenomenologi Pada Pustakawan Perguruan Tinggi di Pekalongan)
RETENSI PUSTAKA w AN
'(Studi Fenomeno!ogi Pada Pustakawan Perguruan Tinggi Pekalongan)
Muhammad Rasyid Ridlo I
'Program Studi Ilmu Informasi dan Perpustakaan Universitas Padjadjaran
rasyidridlo28@gmail.com
•••.•• &"'~" - Manajemen retensi adalah cara mempertahankan karvawan agar tidak pindah ke
i lain. Berdasarkan pengamatan penulis didapatkan perpustakaan perguruan tinggi
ongan belum maksimal menerapakan manajemen retensi dan hal ini dibuktikan dengan
seringnya keluar-masuk pustakawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji fenomena
aan retensi, motif retensi dan upaya dari kepala perpustakaan dalam mempertahankan
Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Tehnik
pulan data melalui observasi dan wawancara mendalam terhadap empat orang
an yang kategorinya adalah kepala perpustakaan. Hasil penelitian adalah makna retensi
didapatkan dari empat informan berbeda-beda vang dimana makna retensi merupakan
penahanan yang dilakukan kepala perpustakaan dan pemimpin tertinggi. Motif yang
tkan dari daya retensi adalah terdapat tiga perpustakaan dengan daya retensi rendah yang
an kurangnya kerjasama antara kepala perpustakaan dan pihak perguruan tinggi
gkan hanya satu perpustakaan yang memiliki daya retensi tinggi yaitu adanya kerjasama
perpustakaan dengan perguruan tinggi. Upaya yang dilakukan dari empat perpustakaan
membuat hal yang baru diluar perpustakaan (perpustakaan binaaan). Uraian diatas dapat
pulkan bahwa perpustakaan perguruan tinggi di Pekalongan lebih banyak yang memiliki
retensi yang rendah. Hal tersebut dikarenakan kurangnya rasa memiliki dari pihak
inan perguruan tinggi terhadap perpustakaan yang dinaunginyan serta buruknya
. asi antar kepala perpustakaan dan pimpinan perguruan tinggi yang menaungi
takaan terse but.
No copy data
No other version available