Text
Pengaruh work-family conflict terhadap psychological well-being perawat
Rumah Sakit Al-Islam Bandung (RSAI) adalah salah satu rumah sakit
swasta besar di kota Bandung. Di'RSAI terdapat perawat yang bertugas pada unit
Gawat Darurat dan Rawat intensif. Mereka merupakan frontliner pelayanan
kerumah-sakitan RSAI yang nantinya akan membangun opini publik mengenai
pelayanan RSA!. Dengan adanya pelayanan 24 jam maka para perawat pun
dituntut untuk memberikan pelayanan kesehatan yang prima selama 24 jam.
Terlebih pada unit Gawat Darurat dan Rawat intensif dimana mereka dituntut
untuk lebih siap, lebih cekatan dan unit ini merupakan unit yang membutuhkan
konsentrasi tinggi bagi perawat.
Tujuan dari penelitian ini ialah untuk pengaruh work-family conflict dan
dimensi-dimensinya yaitu time based conflict, strain based conflict, dan behavior
based conflict terhadap psychological well-being perawat Unit Gawat Darurat dan
Rawat Intensif Rumah Sakit Al-Islam Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan
metode hypotetic deductive method, Pengambilan data dilakukan dengan
menggunakan teknik purposive sampling. Jwnlah responden yang berpartisipasi
dalam penelitian ini sebanyak 45 perawat Unit Gawat Darurat dan Rawat Intensif
Rumah Sakit AI-Islam Kota Bandung. Sedangkan analisis yang digunakan adalah
regresi linier sederhana.
Hasil penelitian didapatkan bahwa work-family conflict memiliki pengaruh
yang signifikan negatif terhadap psychological well-being perawat Unit Gawat
Darurat dan Rawat Intensif Rumah Sakit AI-Islam Kota Bandung. Dimensi dari
work-family conflict yaitu Time based conflict, strain based conflict, dan behavior
based conflict juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap psychological
well-being perawat Unit Gawat Darurat dan Rawat Intensif Rumah Sakit Al-Islam
Kota Bandung
No copy data
No other version available