Produksi Biogas Dari Sampah Makanan Rumah Tangga Sebagai pengganti LPG (Dalam Perspektif Teknologi - Sosial - Ekonomi : Studi Kasus Di kelurahan Cibangkong)
Penelitian studi kasus terkait produksi biogas dari sampah makanan rumah
tangga sebagai pengganti LPG telah selesai dilaksanakan. Penelitian ini mengambil
lokasi di Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batununggal. Penelitian ini bertujuan
untuk mengidentifikasi volume dan kandungan metana dari biogas, kelayakan
ekonomi produksi biogas serta penerimaan komunitas masyarakat yang ada di
Kelurahan Cibangkong. Secara keseluruhan, 4 digester (1 tipe fixed dome dan 3 tipe
portable) dan 121 warga yang mewakili RW 8 dan RW 11 di kelurahan Cibangkong
dilibatkan dalam penelitian. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dan
kualitatif dimana metode kuantitatif menjadi metode yang dominan. Volume biogas
dari keempat digester per 1 kg bahan asupan adalah 217,95 L, 209,75 L, 227,62 L
dan 156,40 L. Kandungan metana yang terkandung dalam biogas tersebut masingĀ
masing adalah 66,71 %,55,76 %, 60,16 % dan 65,83 %. Namun, produksi biogas dari
sampah makanan di Cibangkong masih tidak layak dari segi ekonomi. Di sisi lain,
penerimaan komunitas didominasi oleh aspek procedural justice dibandingkan
dengan aspek lainnya (distributional justice dan trust).
No copy data
No other version available