Analisis Sustainable Aquaculture For Food Security And Poverty Reduction (SAFVER) Di Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat
Sonya Dewi, 2013. Analisis Sustainable Aquaculture for Food Security and
Poverty Reduction (SAFVER) Di Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat.
Dibawah bimbingan Denny Kurniadie dan Chay Asdak
Bidang perikanan mempunyai prospek pengembangan yang potensial
dimana potensi lahan perikanan air tawar di Kabupaten Sumedang cukup luas dan
tingkat pemanfaatan yang belum optimal sesuai dengan potensi lestarinya.
Permasalahan sektor perikanan di Kabupaten Sumedang adalah produksi yang
rendah dan konsumsi ikan masyarakat Sumedang yang masih rendah. Berdasarkan
permasalahan tersebut, Kabupaten Sumedang mendapatkan Program Sustainable
Aquaculture for Food Security and Poverty Reduction (SAFVER) yang
merupakan program bantuan dari Asian Development Bank (ADB) selama lima
tahun dari tabun 2009-20l3. Dampak yang diharapkan dari Program SAFVER
adalah berkurangnya kemiskinan dan meningkatnya ketahanan pangan melalui
pengembangan perikanan budidaya secara berkelanjutan. Berdasarkan
permasalahan diatas, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis
tingkat keberhasilan program SAFVER dilihat dari aspek pendapatan, gizi dan
penyerapan tenaga kerja; mengetahui faktor yang mempengaruhi keberhasilan
program SAFVER di Kabupaten Sumedang dan mengetahui keberlanjutan
program SAFVER di Kabupaten Sumedang.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed methode yang
menggabungkan kuantitatif dan kualitatif. Pengolahan data yang digunakan secara
deskriptif untuk menganalisis faktor- faktor yang mempengaruhi keberhasilan
program SAFVER dan keberlanjutan program SAFVER serta analisis regresi
berganda untuk menganalisis pendapatan dengan rumus sebagai berikut : Y = a+
b1X1 + b2X2+ b3X3+ b4X4+ b5X5+ b6D dimana Y = pendapatan, Xl =
produksi, X2 = biaya produksi, X3 = luas areal, X4 = jumlah musim tanam, X5 =
harga jual dan D = Dummy serta Uji t untuk menganalisis peningkatan gizi dan
penyerapan tenaga kerja.
Pendapatan penerima manfaat program SAFVER dipengaruhi oleh faktor
produksi (Xl) sebesar 0,0059961, biaya produksi (X2) sebesar -0,0000002, luas
lahan (X2) sebesar 0,0000008, jumlah musim tanam (X4) sebesar 0,1479450 dan
harga jual (X5) sebesar 0,0000278 dengan peningkatan pendapatan sebesar Rp.
1.565.858/tahun. Program SAFVER memberikan pengaruh terhadap peningkatan
konsumsi ikan penerima manfaat sebesar 6,44 kg/tabun dan penyerapan tenaga
kerja sebanyak 1 orang dibandingkan sebelum program SAFVER dengan nilai R2
sebesar 71,68%. Faktor yang paling mempengaruhi keberhasilan program
SAFVER di Kabupaten Sumedang adalah pendampingan terhadap program
SAFVER serta penyuluhan/pelatihan yang mampu meningkatkan motivasi
pembudidaya program SAFVER. Upaya untuk keberlanjutan program SAFVER
sebagai pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Sumedang adalah sebagai
berikut : (1) pengembangan usaha perikanan dengan ekosistem kewilayahan, (2)
No copy data
No other version available