Peningkatan Kadar Sarium Melalui Proses Dekomposisi Asam Dari Mineral Monasit
Pemisahan unsur tanah jarang khususnya serium menjadi perhatian yang sangat
menarik untuk: diteliti. Tujuan penelitian ini adalah merancang prosedur baru
untuk pemisahan unsur serium dari mineral monasit pada limbah penambangan
timah dengan menggunakan dekomposisi asam. Prosedur tersebut divalidasi
dengan prosedur pemisahan serium menggunakan dekomposisi basa. Pasir
monasit dari limbah penambangan timah Bangka Belitung terse but didekomposisi
melalui dekomposisi asam dengan pelarut asam sulfat. Pengendapan dekomposisi
monasit dengan asam terdiri atas empat tahap yaitu dekomposisi dengan asam
sulfat, penyaringan unsur tanah jarang melalui pengendapan, oksidasi dan
pengendapan selektif serta penyaringan serium. Hasil terbaik diperoleh pada
dekomposisi 100 gr monasit ukuran 200 mesh menggunakan 250 mL H2S04
18,02 M pada temperatur 210°C dengan waktu dekomposisi 5 jam. Penambahan
oksidator KMn04 dan reagen pengendapan (NH40H, Na2C03, H2C204) terbukti
efektif dalam oksidasi dan pengendapan serium. Pada kondisi tersebut diatas
terjadi peningkatan kadar unsur serium dari 2,107% menjadi 14,25%. Hasil yang
diperoleh dari dekomposisi asam terse but sama dengan yang diperoleh dari
pemisahan serium melalui dekomposisi basa yaitu 14,25%.
No copy data
No other version available