Pengaruh intervensi spiritual emotional freedom technique (seft) terhadap tingkat depresi, kecemasan, dan stres pada pasien sindrom koroner akut (SKA) non percutaneous coronary intervention (PCI) di RSUP. Dr, Hasam Sadikin Bandung
Sindrom koroner akut (SKA) merupakan penyakit jantung penyebab
kematian. Gejala depresi kecemasan, dan stres meningkat pada pasien SKA. Gejala
ini dapat mempengaruhi proses pengobatan dan penyembuhan serta menimbulkan
komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi Spiritual
Emotional Freedom Technique (SEFT) terhadap penurunan depresi, kecemasan, dan
stres pada pasien SKA yang dirawat di ruang rawat intensif jantung.
Rancangan penelitian menggunakan quasi experimental, tehnik pengambilan
sampel dengan consecutive sampling, ukuran sampel 42 orang dibagi menjadi
kelompok intervensi dan kontrol. Kelompok intervensi diberikan SEFT selamat 15
menit. Sebelum dan sesudah intervensi diukur tingkat depresi, kecemasan, dan stres
mengunakan kuesioner The Depression Anxiety Stress Scales (DASS). Data dianalisis
dengan Wilcoxon dan Mann Whitney.
Hasil menunjukkan perbedaan yang bermakna antara tingkat depresi,
kecemasan, dan stres sebelum dan sesudah intervensi SEFT (p
No copy data
No other version available