Berita tentang kekisruhan pssi di media online: analisis framing model model Robert N. Entman tentang pemberitaan krisis kepengurusan PSSI di okezone.com dan viva.co.id edisi Januari - Februari 2012
Herdiansyah Amanu, 2101201 10052, 2013, Analisis Framing Model Robert
N. Entman tentang Pemberitaan Krisis Kepengurusan PSSI di okezone.com dan
viva.eo.id Edisi Januari - Februari 2012, Program Pascasarjana Fakultas Ilmu
Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung.
Penelitian ini menganalisis bagaimana media massa melakukan konstruksi
sosial atas realitas dalam pemberitaannya dengan memilih krisis kepengurusan PSSI
yang dimuat di dua media online, yaitu okezone.com dan viva. eo. id sebagai fokus
penelitiannya, dengan menggunakan analisisframing model Robert N. Entman, yang
merupakan salah satu varian dari metode penelitian kualitatif
Secara spesifik penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: bagaimana
okezone.com dan viva.co.id mengidentifikasi masalah krisis kepengurusan PSSI,
bagaimana okezone.com dan viva.eo.id memperkirakan sumber masalah dari krisis
tersebut, bagaimana okezone.com dan viva. eo. id membuat penilaian moral atas krisis
tersebut, dan bagaimana bentuk penyelesaian masalah yang ditawarkan kedua media
tersebut.
Dari hasil penelitian, peneliti akhirnya menemukan okezone.com dan
viva.eo.id memiliki cara yang berbeda dalam membingkai pemberitaannya. Dalam
mengidentifikasi masalah, okezone.com memandang realitas krisis kepengurusan
PSSI sebagai masalah pemboikotan KPSI terhadap PS SI untuk menjatuhkan PS SI,
sedangkan viva.eo.id memandang krisis tersebut sebagai masalah kesewenang
wenangan PSSI dalam mengelola persepakbolaan Indonesia. Dalarn mernperkirakan
sumber masalah, okezone.com menganggap KPSI sebagai aktor penyebab masalah
terjadinya krisis kepengurusan PS SI, sedangkan viva. eo. id menganggap sebaliknya,
PSSI sebagai aktor penyebab masalah terjadinya krisis tersebut. Dalarn mernbuat
keputusan moral, okezone.com menilai kepengurusan PSSI pimpinan Djohar Arifin
mendapat legitimasi dari pemerintah (KONI) dan AFC/FIF A, serta memiliki itikad
yang baik untuk menyelamatkan persepakbolaan Indonesia, sementara viva.eo.id
menilai KPSI juga mendapat legitimasi dari pemerintah (KONI) dan AFC/FIFA clan
berusaha mernperjuangkan mayoritas suara anggota PSSI yang tidak mempercayai
PSSI. Dalam hal bentuk penyelesaian masalah, okezone.com menawarkan solusi
damai untuk menyelesaikan masalah, sedangkan viva.eo.id merekomendasikan KLB
(Kongres Luar Biasa) sebagai solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah.
Akhirnya dari penelitian ini clapat disimpulkan, sebuah realitas yang sama
temyata dapat dipahami serta dimaknai secara berbeda oleh media lewat
pembingkaian berita. Demikian halnya dengan realitas krisis kepengurusan PSSI
yang dibingkai secara berbeda oleh okezone.com dan vivo. eo. id selama edisi Januari
F ebruari 2012.
No copy data
No other version available