Analisis prospek usaha jasa transportasi usaha
Sektor pariwisata merupakan salah satus ektor yang memberikan kontribusi
signifikan bagi Produk Domestik Bruto (PDB) negara. Dengan adanya pariwisata,
terjadi peningkatan mobilitas manusia dan menjadikan sebuah kebutuhan baru.
Kebutuhan akan jasa angkutan berkualitas tinggi pun muncul, dengan tuntutan
pada aspek-aspek tertentu, seperti keamanan, kenyamanan dan ketepatan waktu.
Jasa angkutan wisata berkembang menjadi peluang bisnis yang potensial. Dengan
dukungan pemerintah, jasa angkutan wisata dapat meningkatkan pendapatan
negara dan menciptakan lapangan pekerjaan baru. Telah terlihat adanya
peningkatan angka perjalanan harian dan liburan, khususnya pada jasa angkutan
darat karena sebagian besar perjalanan umumnya menggunakan jenis angkutan
ini. Hal ini menjadi daya tarik bagi para investor untuk menanamkan modal pada
usaha jasa angkutan darat untuk wisata. Penelitian ini bertujuan spesifik pada
penilaian kelayakan usaha dari "Trijaya Travel" sebagai penyedia jasa angkutan
darat untuk pariwisata di Indonesia. Berdasarkan analisis matriks BCG, Trijaya
Travel berada pada posisi "Stars". Nilai NPV yang positif dan IRR sebesar
21,04% yang lebih besar dari pada biaya modal rata-ratanya, menunjukkan bahwa
"Trijaya Travel" adalahu saha yang layak dipertahankan karena masih memenuhi
kriteria penganggaran modal.
No copy data
No other version available