Pengaruh implementasi kebijakan penyaluran kredit terhadap efektivitas pendapatan usaha kecil menengah sektor industri pada bank bjb di kota Bandung
Penelitian ini bertujuan menelaah bagaimana implementasi kebijakan penyaluran
kredit dan sejauhmana pengaruhnya terhadap pencapaian efektivitas pendapatan
usaha keeil menengah (UKM) sektor industri pada Bank bjb di Kota Bandung.
Sasaran kajian berkaitan dengan pendapatan usaha keeil menengah sektor industri
di Kota Bandung yang belum efektif, salah satu faktor penyebabnya adalah
penyaluran kreditbelum .terlaksana sesuai yang diharapkan. Sehingga diperlukan
pengujian dan analisis pengaruh implementasi kebijakan penyaluran kredit dari
dimensi kebijakan . ideal, kelompok sasaran, organisasi pelaksana, dan faktor
lingkungan.
Penelitian ini menjelaskan fenomena yang menjadi masalah, dengan
menggunakan metode survei ekplanatori sebagai alat untuk menguji informasi
jawaban melalui data kuesioner dari sejumlah responden. Populasi dan sampel
penelitian adalah pegawai pada Bank bjb Kota Bandung dan pelaku usaha keeil
menengah sektor industri sebagai 'counter information'. Pendekatan ini
memandang bahwa gambaran nyata di lapangan pada saat itu dapat diteliti,
menyangkut fakta dari objek penelitian serta pengamatan terhadap faktor yang
menjadi penyebab, sehingga dapat mengetahui besamya pengaruh variabel bebas
terhadap variabel terikat.
Berdasarkan hasil penelitian, derajat pengaruh keempat dimensi termasuk kuat.
Bahwa efektivitas pendapatan usaha keeil menengah sektor industri dapat
ditentukan oleh implementasi kebijakan penyaluran kredit, khususnyadimensi
kebijakan ideal, kelompok sasaran, organisasi pelaksana dan faktor lingkungan.
Variabel organisasi perlaksana berpengaruh dominan terhadap efektivitas
pendapatan usaha kecil menengah sektor industri.
No copy data
No other version available