Pengaruh strategi perubahan dan strategi keunggulan bersaing terhadap budaya organisasi serta dampaknya pada kinerja stasiun
Kinerja PT. Kereta Api Indonesia (Persero) ditunjukan dengan
menurunnya jumlah penumpang dan barang yang diangkut, mekipun potensi
angkutan dari tahun ke tahun terus meningkat. F enomena ini menunjukkan bahwa
kinerja PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dimungkinkan dipengaruhi oleh
penerapan strategi perubahan, strategi keunggulan bersaing dan budaya
organisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan masalah serta solusi
altematif untuk alasan pemecahan masalah yang dihadapi PT. Kereta Api
Indonesia (Persero) berkaitan upaya peningkatan kinerja organisasi me1alui
pendekatan penerapan strategi perubahan, penerapan strategi keunggulan
bersaing, dan penguatan budaya organisasi, serta untuk membuktikan paradigma
bahwa kinerja Stasiun Kereta Api dipengaruhi strategi perubahan dan strategi
keunggulan bersaing secara langsung maupun tidak langsung melalui budaya
orgarusasi.
Sasaran penelitian mempergunakan populasi dengan unit analisis seluruh
Stasiun Kereta Api di wilayah operasi Jawa dan Sumatera sebanyak 558 buah dan
jurnlah sampe1 ditetapkan 300 stasiun. Responden penelitian dipergunakan kepala
Stasiun. Metoda yang digunakan dalam penelitian ini adalah verifikatif dengan
menguji keterkaitan antara variabel-variabe1 strategi perubahan, strategi
keunggulan bersaing dan budaya organisasi terhadap kinerja stasiun
mempergunakan analisis jalur.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi keunggulan bersaing
berpengaruh signifikan terhadap budaya organisasi; budaya organisasi
berpengaruh signifikan terhadap kinerja organisasi; strategi keunggulan bersaing
dan budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja organisasi.
Kesimpulan lainnya bahwa strategi keunggulan bersaing mempunyai pengaruh
signifikan secara tidak langsung terhadap kinerja organisasi melalui budaya
orgamsasi.
No copy data
No other version available