Pengaruh Kompetensi dan Objektifitas Auditor Internal Terhadap Efektifitas Fungsi Audit Internal Serta Implikasinya Pada Pendeteksian Fraudulent Financial Reporting
Fungsi audit internal yang efektif dapat melindungi perusahaan dari
fraudulent financial reporting ketika auditor internal kompeten dan objektif dalam
dua bidang berikut: (1) mendeteksi fraudulent· financial reporting; dan (2)
melaporkan terdeteksinya fraudulent financial reporting kepada eksekutif puncak
yang tidak terlibat atau kepada dewan direksi dan komite audit untuk investigasi
lebih lanjut. Dengan demikian, fungsi audit internal yang efektif memainkan
peran penting dalam mendeteksifraudulentfinancial reporting.
Penelitian ini menguji pengaruh kompetensi dan objektifitas auditor
internal terhadap efektifitas fungsi audit internal serta implikasinya pada
pendeteksian fraudulent financial reporting. Obyek penelitian ini adalah
kompetensi auditor internal, objektifitas auditor internal, efektifitas fungsi audit
internal dan pendeteksian fraudulent financial reporting. Unit analisis dan
responden adalah auditor internal bagian keuangan. Teknik sampling yang
digunakan adalah sampling jenuh. Metode penelitian adalah metode survey.
Pengujian hipotesis penelitian menggunakan path analisis.
Hasil dari penelitian ini adalah : (l)Terdapat pengaruh kompetensi dan
objektifitas auditor internal terhadap efektifitas fungsi audit internal. Belum
efektifnya fungsi audit internal disebabkan oleh auditor internal belum semuanya
memiliki pengetahuan, ketrampilan, pengalaman, sikap mental objektif, sikap
tidak memihak, dan menghindari conflict of interest. (2)Terdapat pengaruh
kompetensi auditor internal, objektifitas auditor internal dan efektifitas fungsi
audit internal terhadap pendeteksian fraudulent financial reporting. Belum
efektifnya fungsi audit internal terhadap pendeteksian fraudulent financial
reporting disebabkan oleh auditor internal belum semuanya memiliki
pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman untuk mengidentifikasi symptom dan
red flags, mengidentifikasi peluang, assessment symptom, red flags dan peluang
terjadinya fraudulent financial reporting, dan kebebasan melaporkan hasil temuan
kepada manajer puncak yang tidak terlibat, komite audit dan auditor eksternal
untuk investigasi lebih lanjut.
No copy data
No other version available