Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Pemerintahan, Budaya Organisasi, Kompetensi Dan Komitmen Organisasional Terhadap Kesuksesan Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Serta Implikasinya Terhadap Kualitas Laporan Keuangan
Laporan keuangan pemerintahan merupakan komponen penting untuk
menciptakan akuntabilitas publik. Saat ini laporan keuangan pemerintah masih
belum berkualitas. Laporan keuangan pemerintah daerah belum berkualitas di
sebabkan belum suksesnya penerapan sistem informasi akuntansi pada
pemerintahan daerah. Diperlukan sistem pengendalian intern pemerintah, budaya
organisasi, kompetensi pengguna dan komitmen organisasional yang dibangun
dan dikembangkan yang mampu mendukung upaya pencapaian kesuksesan
penerapan sistem informasi akuntansi pada pemerintahan daerah.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis; (1) pengaruh
sistem pengendalian intern pemerintah terhadap kesuksesan penerapan sistem
informasi akuntansi, (2) pengaruh budaya organisasi terhadap kesuksesan
penerapan sistem informasi akuntansi, (3) pengaruh kompetensi terhadap
kesuksesan penerapan sistem informasi akuntansi, (4) pengaruh komitmen
organisasional terhadap kesuksesan penerapan sistem informasi akuntansi, dan (5)
pengaruh kesuksesan penerapan sistem informasi akuntansi terhadap kualitas
laporan keuangan.
Penelitian ini menggunakan metode explanatory research dan jenis
penelitian yang digunakan adalah verifikatif. Jenis data yang digunakan adalah
data primer dan sekunder dan menggunakan skala interval dan ordinal sebagai
skala pengukurannya. Pengumpulan data menggunakan teknik survei dengan
pendistribusian kuesioner pada Pemerintahan Kabupaten dan Kota si Sumatera
Utara dan menggunakan data dokumentasi yang diperoleh dari BPK-RI
Perwakilan Sumatera Utara, sedangkan unit observasi Pejabat Pengelola
Keuangan dan Aset Daerah serta Inspektorat Daerah. Uji validitas dan reliabilitas
dilakukan terhadap kuesioner yang telah terkumpul, selanjutnya data berskala
ordinal dikonversi dalam skala interval. Analisis data dilakukan secara deskriftif
dengan bantuan statistik rata-rata (mean) dan secara inferensial dengan
menggunakan statistik SEM-PLS.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) sistem pengendalian intern
pemerintah berpengaruh terhadap kesuksesan penerapan sistem informasi
akuntansi, (2) budaya organisasi berpengaruh terhadap kesuksesan penerapan
sistem informasi akuntansi, (3) kompetensi berpengaruh terhadap kesuksesan
penerapan sistem informasi akuntansi, (4) komitmen organisasional berpengaruh
terhadap kesuksesan penerapan sistem informasi akuntansi, dan (5) kesuksesan
penerapan sistem informasi akuntansi berpengaruh terhadap kualitas laporan
keuangan.
No copy data
No other version available