Respon deformasi, dinamika transgresi-regresi, dan geomorfologi tektonik di daerah Apaumagida (Apowo), enarotali, dan pegunungan legare akibat tektonik Papua
Papua sebagai pulau 'terbesar di Indonesia bagian timur memiliki tatanan tektonik yang kompleks, merupakan hasil interaksi lempeng Australia, Karolin. dan Pasifik. Sejarah geologi mencatat bahwa telah terjadi beberapa kali ledakan perkembangan flora dan fauna selama kurun waktu geologi dan selanjutnya diikuti beberapa kali peristiwa kepunahan massal (mass• extinction). Selanjutnya dipisahkan tiga periode waktu geologi yang lebib dikenal dengan periode tektonik (boundary tectonic) di daerah ujung barat Pegunungan Tengah tepatnya .pada koordinat 135° 00' 00" BT - 136° 30' 00" BT dan 3° 00' 00" LS - 4° 40' 00" LS sebagai lokasi repesentasi kajian tektonik Papua.
Ada tiga blok penclitian yakni blok Apaumagida mewakili hatas zaman
Prem Trias pada koordinaat 135°18'11,88" BT - 135°43'20,14" BT dan
3°56'17,59" LS - 4°8'28,44" LS, blok Enarotali mewakili Kapur - Paleosen pada koordinat 136°18'45,08" BT - 136°29'42,00" BT dan 3°53'34,75" LS - 4°5'16,03" LS dan blok Pegunungan Legare mewakili Tersier Tersier Kuarter pada koordinat 135° 28' 54,87" BT 135° 47' 16,80" BT dan 3° 25' 31,17" LS ¬3° 6' 6,25" LS.
Kelompok struktur geologi, terdapat perbedaan pola lipatan, pola kekar dan pola sesar antara zaman Perm dan Trias, antara zaman Kapur dan Paleosen. Sedang pola lipatan, pola kekar dan pola sesar antara zaman Tersier dan Kuarter tidak berbeda nyata. Kelompok sedimentologi/stratigrafi, terdapat kesamaan proses transgresi-regresi dari Perm - Trias, Kapur — Paleosen, hingga Kuarter. Kelompok geomorfologi tektonik, terdapat hubungan yang kuat antara arah kelurusan dengan segmen sungai, terdapat perbedaan yang nyata antara korelasi¬regresi kelurusan dan segmen sungai antara zaman Penn — Trias, antara zaman Kapur Paleosen. Batas zaman antara Tersier dan Kuarter terdapat kesamaan korelasi — regresi kelurusan dan dan segmen sungai. Indeks geomorfologi tektonik yakni sinusitas muka gunung dan facet muka gunung dari masing-masing Batas zaman Perm — Trias, Kapur Paleosen dan Tersier Tersier Kuarter terdapat kesamaan. Kelompok neotekonisme terdapat kesamaan nisbah percabangan sungai dan kerapatan sungai dari Kuarter terhadap batuan yang lcbih tua di bawahnya.
Kesimpulan umum bahwa tektonik berperan aktif dalam perkembangan struktur geologi, transgresi-regresi dan geomorfologi tektonik di wilayah Pegunungan Tengah sejak zaman Paleozoikum hingga Kuarter.
No copy data
No other version available