Globalitas Dan Konstruksi Feminitas Perempuan Tiongkok Dalam Novel Shanghai Baobei Karya Wei Hui
Tesis ini mengkaji konstruksi femininitas dalam novel Wei Hui yang berjudul
Shanghai Baobei dalam konteks globalisasi di Shanghai. Analisis dalam tesis ini
menunjukkan globalisasi yang tercermin dalam gambaran kota Shanghai, imitasi
negara-negara Barat, bangkitnya perusahaan-perusahaan transnasional, karakter
karakter asing dalam novel, dan produk-produk budaya global. Hal-hal tersebut telah
melahirkan kesadaran akan konstruksi femininitas normatif. Mengikuti Appadurai,
saya membahas ideoscapes dalam hubungannya dengan teori gender dan femininitas.
Ideoscapes yang bekerja memicu karakter tiga perempuan local (Coco, Zhu Sha, dan
Madonna), yang mengalami kemiripan opresi dan diskriminasi, untuk melawan
femininitas tradisional yang berakar pada ajaran Konfusianisme, sebuah filosofi
hidup yang dominan di Tiongkok. Perlawanan ketiganya melahirkan bentuk
femininitas baru.
No copy data
No other version available