Studi Mengenai Pengaruh Psikoedukasi terhadap tingkat pemberian dukungan sosial (social Support kepada pasien stroke (studi pada istri yang merawat suami yang menderita stroke)
STUDI MENGENAI PENGARUH PSIKOEDUKASI TERHADAP TINGKAT
PEMBERIAN DUKUNGAN SOSIAL (SOCIAL SUPPORT) KEPADA PASIEN
STROKE (STUDI KASUS)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh program psikoedukasi
terhadap tingkat pemberian dukungan sosial oleh istri kepada suami yang menderita
stroke. Rancangan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan melibatkan dua
subjek penelitian yang diperoleh melalui teknik purposive sampling.
Data diperoleh dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan
kuesioner. Kuesioner yang digunakan adalah kuesioner dukungan sosial yang dibuat
oleh peneliti dan disupervisi oleh Dr. Elmira N. Sumintardja sebagai pembimbing
utama dan Dr. Achmad Djunaidi, M. Si sebagai pembimbing pendamping. Alat ukur
yang dibuat diturunkan dari teori dukungan sosial dari Clarke dan Susan (1998).
Rangkaian psikoedukasi dilakukan dalam 4 tahapan besar. Pengukuran dilakukan
sebanyak 2 kali, yaitu sebelum dan dua minggu setelah psikoedukasi dilakukan. Data
dianalisis dengan menggunakan metode kuantitatif yaitu statistik deskriptif dan
metode kualitatif dengan content analysis dan analisa deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program, psikoedukasi memiliki
pengaruh terhadap tingkat pemberian dukungan sosial oleh istri kepada suami yang
menderita stroke. Psikoedukasi yang dilakukan dapat meningkatkan pemberian
dukungan sosial oleh istri kepada suami yang menderita stroke pada kedua subjek
penelitian terutama pada dukungan penghargaan dan emosional. Hal ini ditandai
dengan meningkatnya skor dan perubahan kategori dukungan sosial setelah dilakukan
program psikoedukasi. Pada Subjek I kenaikan skor sebanyak 21 poin dan terjadi
perubahan dari kategori rendah ke sedang sedangkan pada Subjek II kenaikan skor
sebanyak 30 po in dan terjadi perubahan kategori dari rendah ke tinggi. Subjek I
memiliki perubahan yang lebih tinggi dalam dukungan sosial dibandingkan dengan
subjek II. Sedangkan subjek II memiliki perubahan yang lebih tinggi dalam dukungan
emosional dan penghargaan dibandingkan dengan subjek 1. Perbedaan ini dapat
dipengaruhi oleh karakreristik masing-masing subjek penelitian dan hubungan antara
masing-masing subjek dengan suaminya.
No copy data
No other version available