Implementasi Kebijakan pengelolaan rumah susun sederhana sewa di Kota Bandung
Penelitian ini berjudul "Implementasi Kebijakan Pengelolaan Rumah
Susun Sederhana Sewa di Kota Bandung (Studi Rusunawa Cingised di Dinas Tata
Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung)", yang dilatarbelakangi oleh Unit
Pelaksana Teknis Pengelolaan Rusunawa yang telah terbentuk tetapi tidak
memiliki basis kinerja untuk mencapai sasaran dan tujuan yang diharapkan
dalam mengelola rusunawa serta tidak: memiliki rencana strategis.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode
fenomenologi untuk mendeskripsikan apa-apa yang terjadi pada implementasi
kebijakan rusunawa Cingised di Kota Bandung. Penelitian ini terfokus pada
faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan oleh Dinas Tata Ruang
dan Cipta Karya Kota Bandung, kondisi lingkungan, hubungan antar organisasi,
sumber daya, dan karakteristik agen pelaksana kebijakan. Lokasi penelitian di
Kantor Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya dan Kantor Unit Pelaksana Teknis
yang berada di lokasi rusunawa Cingised Kota Bandung. Informan penelitian
adalah semua pihak yang berkepentingan, unsur pelaksana kebijakan perumahan,
unsur pengelola teknis rusunawa, unsur legislatif bidang perumahan, dan
masyarakat. Adapun teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan
studi kepustakaan/dokumentasi. Analisis kualitatif dilakukan dengan cara
mengumpulkan, mengolah, menganalisis, menginterpretasikan, dan
menyimpulkan hasil penelitian.
Hasil dari penelitian ini adalah implementasi kebijakan yang meliputi
kondisi lingkungan, hubungan antar organisasi, sumber daya dan karakteristik
agen pelaksana kebijakan secara umum sudah diaplikasikan, namun belum
sepenuhnya dapat mendeskripsikan implementasi kebijakan pengelolaan
rusunawa di Kota Bandung, sehingga perlu ditingkatkan lagi. Diperlukan
peraturan di tingkat pemerintah Kota Bandung untuk mengatur implementasi
rusunawa Cingised agar lebih efektif.
No copy data
No other version available