Pengaruh gaya kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja keuangan berdasarkan praktik akuntansi
Sebuah fenomena yang menarik pada dekade belakangan ini adalah munculnya
lembaga keuangan Islam di industri finansial. Indonesia menjadi Negara dengan
jumlah bank yang berlandaskan sistem syariah terbanyak di dunia (Antonio, 2009).
Menurut Adiwarman Karim, dari segi aset pertumbuhan perbankan syariah lebih dari
30% dan bankir syariah Indonesia pun paling banyak di dunia, yakni ada 500 ribu
bankir, dan itupun masih bisa tumbuh. Kendati demikian, market size perbankan
syariah dalam percaturan nasional tergolong masih kecil, dibandingkan dengan
Malaysia. Riawan Amin, Ketua Umum ASBISINDO menyatakan bahwa:" Apa yang
pemah ditargetkan oleh BI - pangsa pasar perbankan syariah sebesar 5% - belum
tercapai, hal ini disebabkan karena kita tidak mempunyai visi bersama tentang
pengembangan sistem syariah" (Suryadi, 20 11).
Penelitian ini untuk menguji secara empiris pengaruh Gaya Kepemimpinan
dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Keuangan berdasarkan Praktik Akuntansi.
Unit analisis dalam penelitian ini adalah bank umum syariah (BUS), unit usaha syariah
(UUS), dan bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS) di Indonesia. Yang menjadi
obyek dalam penelitian ini adalah pengaruh gaya kepemimpinan dan budaya
organisasi terhadap kinerja keuangan berdasarkan praktik akuntansi. Metode
penelitian yang digunakan adalah penelitian survei dengan menggunakan pendekatan
explanatori dan pengujian kausalitas verifikatif. Data diperoleh dengan mengirim
kuesioner keseluruh pimpinan bank umum syariah (BUS), unit usaha syariah (UUS),
dan bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS) di Indonesia, sebagai unit observasi.
Target populasi dalam penelitian ini berjurnlah 168. Dalam waktu kurang lebih empat
bulan (Mei-September, 20 I 0) kuesioner yang dikembalikan berjumlah 86 set atau 51 %
dan dianggap sebagai response rate.
Data diolah dengan menggunakan Smart Partial Lease Square (PLS) versi
2.0.M3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: I). gaya kepemimpinan berpengaruh
signifikan terhadap Budaya Organisasi, 2). gaya kepemimpinan berpengaruh tidak
signifikan terhadap kinerja keuangan, tetapi menjadi signifikan bila melalui praktik
akuntansi, 3). Budaya organisasi berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja
keuangan tetapi menjadi signifikan bila melalui Praktik Akuntansi.
No copy data
No other version available