PENGARUH SIKAP, NORMA SOSIAL, DAN EFIKASI DIRI TERHADAP INTENSI KEWIRAUSAHAAN PADA SISWA DI SMK PASUNDAN 1 BANDUNG
Penelitian yang dilakukan ingin mengetahui masalah intensi
kewirausahaan di kalangan siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Kenyataan
menunjukkan bahwa intensi kewirausahaan di kalangan siswa SMK masih rendah,
saat ini lulusan SMK cenderung menjadi pencari kerja dan sangat sedikit yang
menjadi pencipta lapangan kerja. Masa tunggu lulusan SMK untuk mendapatkan
pekerjaan yang terkadang lama cukup menyebabkan terjadinya pengangguran
terdidik yang tidak terhindarkan. Sebagian besar lulusan merasa tidak siap untuk
membuka lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri atau menjadi wirausahawan.
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh sikap, norma sosial,
dan efikasi diri terhadap intensi kewirausahaan pada siswa SMK Pasundan 1
. Bandung.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey, dilakukan
penyebaran kuisioner pada 217 orang siswa. Cara penentuan sampel
menggunakan Proportionate Stratified Random Sampling. Besamya sampel dari
setiap kelas ditetapkan secara proporsional dan penentuan unit sampel dilakukan
dengan menggunakan teknik random, agar sampel yang diperoleh lebih
representatif. Sampel dipilih secara proporsional dari masing-masing program
keahlian.
Uji validitas dilakukan dengan cara analisis korelasi item total, dengan
menggunakan rum us korelasi Pearson Product moment, Selanjutnya, untuk
mengukur reliabilitas instrumen, peneliti menggunakan rum us koefisien alpha
Cronbach. '
Untuk uji hipotesis secara individu dilakukan dengan Uji Korelasi
Pearson Product Moment, dilanjutkan dengan regresi tunggal. Sedangkan untuk
melihat pengaruh secara simultan dilakukan perhitungan melalui path analisis.
Secara keseluruhan hasil penelitian menunjukkan hahwa semua variable
memiliki pengaruh yang signifikan dengan intense kewirausahaan, baik secara
parsial maupun secara simultan. Efikasi diri merupakan faktor yang paling
berpengaruh, semakin tinggi keyakinan siswa, maka semakin tinggi pula perannya
dalam menumbuhkan intensi kewirausahaan. Oleh karena itu, untuk memacu
intensi kewirausahaan, peningkatan efikasi diri yang harus diutamakan. Hasil
penelitian ini juga menunjukkan bahwa variabel sikap memiliki pengaruh yang
lehih tinggi daripada variable Norma Sosial.
No copy data
No other version available