PEMANFAATAN ZEOLIT DAN KITOSAN DALAM MENGURANGI EMISI GAS BUANG SEPEDA MOTOR
PEMANFAATAN ZEOLIT DAN KITOSAN DALAM MENGURANGI
EMISI GAS BUANG SEPEDA MOTOR
ABSTRAK
Salah satu sumber emisi karbon di Indonesia adalah pembakaran bahan
bakar fosil dari sepeda motor. Akibat peningkatan jumlah sepeda motor yang
semakin tinggi, maka semakin berpotensi meningkatkan konsentrasi karbon di
atmosfir. Pada dasamya emisi karbon dapat diminimalisasi dengan menyerap zatĀ
zat emisi menggunakan adsorb en dari bahan potensial seperti zeolit dan kitosan.
Mengingat informasi bahwa pemanfaatan zeolit dan kitosan untuk penurunan
emisi belum ban yak dikaji, maka dilakukan penelitian mengenai pemanfaatan
zeolit dan kitosan dengan alat catalytic converter pada sepeda motor dengan
tujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan zeolit dan kitosan terhadap
pengurangan emisi karbon sepeda motor serta menganalisa efisiensi ekonomi
pemanfaatan tersebut.
Penelitian ini dilakukan di Kota Bandung dari bulan November 2012
sampai Januari 2013. Metode penelitian yang digunakan adalah metode
eksperimen Rancangan Acak Lengkap satu faktor dengan lima perlakuan dan lima
ulangan. Perlakuan tersebut berdasarkan perbedaan nisbah massa zeolit dan
kitosan, yaitu PI (80:20), P2 (70:30), P3 (60:40), P4 (50:50), dan Ps (40:60). Uji
emisi gas buang dilakukan dengan menggunakan technotester. Untuk mengetahui
kelayakan pemanfaatan zeolit dan kitosan secara ekonomi dilakukan analisis
Benefit Cost Analysis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa zeolit dan kitosan berpengaruh nyata
(Fhitung>Ftabei) dalam menurunkan emisi gas buang sepeda motor. Persen
penyisihan CO2 tertinggi sebesar 68,235% dihasilkan oleh PI, persen penyisihan
tertinggi CO dan HC berturut-turut sebesar 71,688% dan 72,756 % dihasilkan oleh
P3, pemanfaatan zeolit dan kitosan layak secara ekonomi dengan Benefit Cost
Rasio sebesar 1,01.
No copy data
No other version available