EVALUASI KEBIJAKAN KARTU TANDA PENDUDUK ELEKTRONIK (KTP-EL) DI KOTA CIMAHI
Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) merupakan identitas
kependudukan berbasis NIK yang memiliki keunikan dibandingkan kartu identitas
sebelumnya. Pokok permasalahan penelitian ini adalah evaluasi kebijakan Kartu
Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) di Kota Cimahi yang belum optimal. Hal ini
terlihat dari hasil evaluasi yang dilakukan oleh tim evaluator baru pada tataran
teknis dan tidak dilakukan secara menyeluruh, sehingga KTP-el ini belum
mencapai tujuannya serta memberikan dampak yang diharapkan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif.
Instrumen kunci dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri, dimana peneliti
mengumpulkan data melalui observasi, wawancara mendalam dengan informan
kunci dan informan pendukung serta studi dokumentasi. Guna menguji keabsahan
data maka peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi kebijakan KTP-el yang
dilakukan oleh tim evaluator KTP-el dari keempat kriteria evaluasi yaitu kriteria
kelayakan teknis, peluang ekonomi dan keuangan, daya dukung politik serta
administratif belum sepenuhnya mendukung terhadap keberhasilan kebijakan
KTP-el di Kota Cimahi. Dari keempat kriteria tersebut yang kurang mendapat
perhatian serius tim evaluator untuk dievaluasi adalah kriteria ekonomi dan
keuangan dikarenakan kekurangmampuan evaluator dalam mengevaluasi, hal ini
terlihat dari kinerja kebijakan KTP-el yang belum membawa dampak dan manfaat
seperti yang diharapkan terkait kepentingan sosial ekonomi dari masyarakat.
Dengan demikian Konsep baru dalam penelitian ini adalah keberhasilan evaluasi
kebijakan KTP-el bergantung pada kemampuan sumber daya manusia sebagai
evaluator.
No copy data
No other version available