Text
T170- Film Hidrogel α- Mangostin Berbasis Kitosan-Alginat Sebagai Terapi Reccurent Aphthous Stomatitis (Nia Yuniarsih; Nasrul Wathoni, M.Si., Ph.D; Prof. Muchtaridi, M.Si., Ph.D)
Terapi Reccurent Aphthous Stomatitis saat ini banyak menggunakan obat golongan antiseptik, anestesi lokal atau kortikosteroid yang terbukti memiliki efek positif untuk pengobatan tetapi memiliki efek samping yang membahayakan.α Mangostin merupakan senyawa utama yang terdapat pada kulit buah manggis yang diketahui efektif dalam penyembuhan luka. Aplikasi film hidrogel dapat digunakan sebagai patch (dressing) yang dirancang untuk memisahkan lesi mukosa dari lingkungan rongga mulut, dan secara signifikan meningkatkan efektivitas terapi.Tujuan penelitian ini yaitu ingin mengevaluasi pembuatan dan karakteristik fisikokimia film hidrogel α-mangostin berbasis kitosan-alginat (FH Katin), mengevaluasi pengaruh variasi dosis α-mangostinterhadap karakteristik FH Katin serta pelepasan α-mangostin secara in vitrodan waktu mukoadesif.Dalam penelitian ini, terdiri dari 4 tahapan yakniin silico menggunakan discovery studio visualizer dilanjutkan dengan autodock, formulasi dan pembuatan FH Katin dengan variasi dosis 10 mg,25 mg,50 mg kemudian dilakukan karakteristik fisikokimia menggunakan Scanning Electron Microscopy(SEM) , X-ray Diffraction (XRD), Differential Scanning Calorimetry (DSC),ketebalan. Selanjutnya dilakukan evaluasi pengaruh variasi dosis α-mangostin terhadap karakteristik FH Katin melalui pengujian swelling rasio,degradable,tensile strength dan elongation at breakdilanjutkan dengan pengujian secara in vitro meliputi pengujian waktu mukoadesif dan pelepasan α- mangostin secara in vitro. Hasil dari in silico menunjukan adanya ikatan hidrogen antara kitosan-alginat dan α mangostin. Untuk Pembuatan FH Katin dilakukan dengan metode solvent evaporation dan karakteristik FH Katin menunjukkan bahwa permukaan yang homogen dan memiliki bentuk kristal α-mangostin dilihat dari pengujian SEM,DSC,XRD dan ketebalan. Untuk variasi dosis terhadap karakteristik FH Katin memberikan hasil yang signifikan melalui pengujian swelling rasio, tensile strength dan elongation at breakserta tidak terdegradasi pada larutan TCA 20% dan Tripsin. Selanjutnya hasil pengujian secara in vitro menunjukan pelepasan zat aktif α mangostin pada FH Katin sesuai dengan model difusi Fickian dimana pelepasan obat dapat di kontrol dan waktu pelekatan mukoadesif menjadi semakin lama menempel pada jaringan mukosa dengan penambahan dosis α mangostin.Dengan demikian, film hidrogel berbasis kitosan-alginat dapat digunakan sebagai pembawa α mangostin untuk terapi RAS.
Kata Kunci : Film Hidrogel, α mangostin, Kitosan, Alginat,Reccurent Aphtous Stomatitis
No copy data
No other version available