Text
3747- Formulasi dan Uji Stabilitas Tablet Ekstrak Kulit Batang Trengguli Dengan Variasi Pengikat Sebagai Hepatoprotektor (Nita Sari; Prof. Dr. Anas Subarnas, M.Sc; Dr. rer.nat Anis Y. Chaerunisaa, M.Si)
Hati merupakan organ detoksifikasi tubuh. Konsumsi obat dan paparan senyawa kimia dapat memicu kerusakan hati dan menurunkan fungsi hati. Diperlukan agen hepatoprotektif untuk melindungi dari kerusakan tersebut. Ekstrak kulit batang trengguli (Cassia fistula L.)dilaporkan memiliki aktivitas sebagai hepatoprotektor. Agar dapat dikonsumsi dengan mudah oleh konsumen, ekstrak kulit batang trengguli perlu dibuat menjadi sediaan. Pada penelitian ini, ekstrak kulit batang trengguli dibuat menjadi tablet menggunakan metode granulasi basah dengan variasi pengikat yaitu pasta amilum, CMC, dan PVP. Tablet dievaluasi untuk mengetahui kualitas tablet. Pengamatan stabilitas fisika dan kimiadilakukan pada penyimpanan suhu ruang dan dalam climatic chambersuhu 400±20C dengan kelembapan 75%±5%. Pengamatan stabilitas fisika berdasarkan perubahan massa tablet dan waktu hancur. Pengamatan stabilitas kimia secara kualitatif dilakukan berdasarkan pola kromatogram. Pengamatan stabilitas berdasarkan aktivitas hepatoprotektor dilakukan dengan membandingkan perubahan kadar SGOT dan SGPT pada tikus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula terbaik yang memenuhi persyaratan yaitu formula tablet ekstrak kulit batang trengguli dengan pengikat CMC. Namun berdasarkan statistik, tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok uji terhadap kontrol negatif.
Kata kunci :Hepatoprotektor,Kulit Batang Trengguli, Tablet, Variasi Pengikat,Stabilitas.
No copy data
No other version available