Text
3740- Aktivitas Imunomodulator Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica papaya L.) Pada Tikus Putih Galur Wistar Secara In Vivo (Silvia Sari Prastiwi; Prof. Dr. Moelyono MW., MS; Imam Adi Wicaksono, M.Si)
Ekstrak daun Pepaya (Carica papaya L.) merupakan salah satu tanaman famili Caricaceae yang diketahui memiliki aktivitas imunomodulator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas imunomodulator dari ekstrak etanol daun pepaya (Carica papaya L.) yang dilakukan secara in vivo pada tikus putih galur wistar dengan metode CBC-Diff. Tikus yang digunakan dalam pengujian berjumlah 30 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kelompok kontrol normal diberi PGA 2%, kontrol positif diberi stimuno forte, kontrol negatif diberi PGA 2%, uji 1 diberi ekstrak daun pepaya (200 mg/kg BB), uji 2 diberi ekstrak daun pepaya (400 mg/kg BB), dan uji 3 diberi ekstrak daun pepaya (800 mg/kg BB) selama 21 hari. Pengamatan aktivitas imunomodulator dilakukan terhadap parameter konsistensi feses, jumlah monosit, neutrofil, leukosit, dan limfosit.Pada hari ke-7 dan 14 tikus diinduksi dengan bakteri Shigella dysentriae ATCC 13313 dan dilakukan pengambilan darah melalui ekor tikus pada hari ke-0, 7, 8, 9, 14, 15, 16, dan 21 untuk melihat jumlah leukosit dan komponennya. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan diperoleh simpulan bahwa kelompok uji 3 (800 mg/kg BB) mempunyai aktivitas sebagai imunomodulator ditinjau dari parameter neutrofil dan monosit.
Kata kunci:Carica papaya L., imunomodulator, Shigella dysentriae, in vivo, metode CBC-Diff
No copy data
No other version available