Text
3729- Formulasi Sediaan Emulgel Antioksidan Ekstrak Beluntas China (Gynura pseudochina (Lour.) DC) (Fitriani Jati Rahmania; Dr.rer.nat Anis Y. Chaerunisaa, M.Si; Prof. Dr. Marline Abdassah B., MS)
Kulit secara terus – menerus terpapar oleh tekanan lingkungan seperti polutan, radiasi matahari, panas dan dingin yang menyebabkan kemampuan untuk membentukradikal bebas yang menyebabkanpenuaan dini. Efek buruk radikal bebas ini dapat dikurangi dengan adanya senyawa antioksidan, salah satunya yaitu ekstrak beluntas china (Gynura pseudochina (Lour.) DC). Penelitian ini bertujuan untuk membuat formulasi sediaan emulgel dariekstrak tanaman beluntas china (Gynura pseudochina (Lour.) DC)yang efektif, stabil, dan aman sebagai antioksidan.Pengujian antioksidan dari ekstrak etanol 70% yang telahdiperoleh ditentukan dengan metode 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (DPPH) dan vitamin C sebagai pembanding. Selanjutnya, ekstrak diformulasikan ke dalam formula dengan variasi karagenan, HPMC, dan karbomer 934. Sediaan yang telah dibuat, dievaluasi secara fisik meliputi organoleptis, homogenitas, pH dan viskositas, serta dilakukan profil KLT dan uji aktivitas antioksidan dari sediaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak beluntas china memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 529,055 ppm dan kekuatan antioksidannya 134,36 kali lebih rendah dibandingkan vitamin C. Formulasi dengan hasil evaluasi fisik dan aktivitas antioksidan terbaik selama 60 hari waktu penyimpanan ditunjukkan oleh formula 6b (karbomer 934 1% dengan konsentrasi ekstrak 2x IC50) yang memberikan nilai deviasi terkecil dan memberikan aktivitas antioksidan dengan nilai IC50404,29 ppm pada hari ke - 60.
Kata kunci: kulit, radikal bebas, ekstrak beluntas china, emulgel, antioksidan, DPPH.
No copy data
No other version available