Text
T122-Mode ikatan Senyawa di Dalam Akar kuning (Arcangelisia flava L.) Dengan Enzim Nos Untuk Pencarian Anti Inflamasi (Jenifer Kolina; Prof. Dr. Jutti Levita, M.Si; Dr. Sri Adi Sumiwi, MS)
Inflamasi dapat menginduksi NOS (nitric oxidesynthase) yang akan mensintesis NO (nitric oxide) dalam jumlah banyak sebagai pro-inflamasi. Senyawa kimia yang terkandung di dalam akar kuning (A. flava) antara lain saponin, flavonoid dan tanin, di samping itu akarnya juga mengandung glikosida dan alkaloid, terutama golongan isokuinolin, yaitu berberin, jatrorizin, palmatin. Terdapat juga beberapa alkaloid minor seperti kolumbamin, dehidrokoridalmin, homoaromolin dan talifendin, serta diterpenfibraleusin, dan fibraurin berpontensi sebagai anti-bakteri, anti-tumor, dan anti-inflamasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah interaksi senyawa-senyawa kimia yang terkandung dalam (A. flava) terhadap enzim NOS dengan metode penambatan molekuler dimana ligan yang merupakan senyawa-senyawa A. flava dan reseptornya enzim NOS yang diunduh pada Protein Data Bank ditambatkan menggunakan software Autodock tools 4.2. Hasil penelitian menunjukan bahwa 10 senyawa (berberin, daidzein, dehidrokorildamin, epikatekhin, hidroksiekdison, jatrorizin, kaempferol, piknarin, kuersetin, dan talifendin) dapat berinteraksi dengan enzim NOS pada kantung aktif melalui pembentukan ikatan hydrogen dengan residu asam amino Glu377. Berberin memiliki afinitasikatan tertinggi dengan Glu377 pada jarak 1,9Å dan energy ikatan -3.6 kkal/mol. Senyawa lainnya berinteraksi dengan residu asam amino tidak spesifik. Tidak ditemukan interaksi dengan asam amino Tyr347 pada semua senyawa dan hanya satu senyawa yang tidak membentuk interaksi dengan enzim NOS yaitu fibraurin.
Kata kunci: NOS,A. flava, Penambatan Molekuler
No copy data
No other version available