Text
3679- Identifikasi dan Karakterisasi Bakteri Escherichia Penyebab Dysbiosis Pada Kelinci Galur New Zealand Dengan Pengaruh Pemberian Probiotik Lactobacillus plantarum IS-10506 dan Enterococcus faecium IS-27526 (Ellena Maggyvin; Arif Satria W.K., M.Si; Dr. Tiana Milanda, M.Si)
Dysbiosis merupakan ketidakseimbangan mikrobiota pada saluran pencernaan. Mikrobiota saluran pencernaan terdiri atas lebih dari 1000 spesies yang berbeda tersusun dengan bakteri host non-patogenik yang bersifat simbiotik dan bakteri patogen yang menyebabkan penyakit. Salah satu bakteri yang banyak ditemukan pada saluran pencernaan adalah Escherichia. Keadaan dysbiosis banyak dikorelasikan terhadap penyakit saluran pencernaan seperti IBD, Chron’s disease, kanker kolon dan penyakit metabolik. Salah satu cara penanganan dysbiosis adalah dengan pemberian probiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengkarakterisasi Escherichia penyebab dysbiosis dengan pemberian probiotik Lactobacillus plantarum IS-10506 dan Enterococcus faecium IS-27526 pada saluran pencernaan hewan uji kelinci galur New Zealand. Identifikasi dan karakterisasi Escherichia dilakukan melalui serangkaian proses uji morfologi, fisiologi dan molekular dengan metode PCR 16S rDNA. Hasil identifikasi hingga tahap molekular pada ketiga kelompok bakteri dengan pemberian probiotik Lactobacillus plantarum IS-10506, Enterococcus faecium IS-27526, dan kelompok kontrol dihasilkan Escherichia pada kedua kelompok pemberian probiotik merupakan Escherichia coligalur ST2747, sedangkan pada kelompok kontrol adalah Escherichia coli galur 316.
Kata kunci: Lactobacillus plantarumIS-10506, Enterococcus faeciumIS-27526,
Escherichia, Dysbiosis
No copy data
No other version available