Text
T74-Aktivitas Antidiabetes Subfraksi dan Isolat dari Fraksi Etil Asetat Daun Iler (Plectranthus scutellarioides (L.) R.Br.) Pada Mencit Dengan Metode Induksi Aloksan (Adilah Salaeh; Dr. Yasmiwar Susilawati, M.Si; Dr. Sri Adi Sumiwi, MS)
Penelitian sebelumnya telah membuktikan bahwa ekstrak etanol daun iler (Plectranthus scutellarioides (L.) R.Br.) memiliki aktivitas antidiabetes dengan persentase penurunan kadar glukosa darah relatif 21,52%. Pengujian aktivitas antidiabetes terhadap fraksi n-heksan, etil asetat dan air daun iler menunjukkan bahwa fraksi etil asetat memiliki aktivitas antidiabetes teraktif dengan persentase penurunan kadar glukosa darah relatif 37,65%. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antidiabetes subfraksi dan isolat dari fraksi etil asetat daun iler pada mencit jantan yang diinduksi aloksan (i.p) dosis 255 mg/kgBB. Subfraksinasi dilakukan dengan kolom kromatografi cair vakum dan isolasi dilakukan dengan kromatografi kolom dan kromatografi lapis tipis preparatif. Pengujian aktivitas antidiabetes 4 subfraksi (Ps-II1, Ps-II2, Ps-II3 dan Ps-II4) dengan dosis 100 mg/kgBB menunjukkan bahwa ke-4 subfraksi memiliki aktivitas antidiabetes dengan persentase penurunan kadar glukosa darah relatif berturut-turut sebesar 44,82%, 41,67% 37,31 dan 30,64%. Subfraksi dengan aktivitas antidiabetes teraktif (Ps-II1) dipisahkan lebih lanjut dengan kromatografi kolom dan KLT preparatif sehingga diperoleh 3 isolat (Ps-II1.1, Ps-II1.2 dan Ps-II1.3).Hasil pengujian aktivitas antidiabetes ke-3 isolat pada dosis 25 mg/kgBB menunjukkan bahwa isolat memberikan penurunan kadar glukosa darah relatif berturut-turut sebesar 56,73%, 45,65% dan 10,73%. Isolat dengan aktivitas antidiabetes teraktifadalah Ps-II1.1
Kata kunci: Iler (Plectranthus scutellarioides (L.) R.Br.), Antidiabetes, Subfraksi, Isolat, Aloksan.
No copy data
No other version available