Text
Pengujian Aktivitas Antibakteri Ekstrak Rimpang Kencur dan Rimpang Temu Putri Terhadap Bakteri Pada Ketiak.
Telah dilakukan penelitian aktivitas antibakteri ekstrak rimpang Kaempferia galanga L. dan rimpang Kaempferia rotunda L. terhadap bakteri yang diisolasi dari ketiak, sehubungan dengan khasiatnya untuk mengatasi bau badan.
Bakteri yang terdapat pada ketiak terdiri atas Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis, Corynebacterium pseudodiphteriticum, Corynebacterium xerosis, Bacillus sphaericus, Bacillus pumilus, dan Pseudomonas aeruginosa.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa aktivitas antibakteri yang paling baik ditunjukkan oleh fraksi heksan rimpang Kaempferia galanga L. dan ekstrak etanol total rimpang Kaempferia rotunda L. terhadap bakteri Staphylococcus aureus.
Perbandingan antara KHM (Konsentrasi Hambat Minimum) fraksi/ekstrak yang paling aktif dengan Irgasan DP 300 adalah; KHM fraksi n-heksan rimpang Kaempferia galanga L. 1,66.107 kali KHM Irgasan DP 300, sedangkan KHM ekstrak etanol total rimpang Kaempferia rotunda L. 8,35. 105 kali KHM Irgasan DP 300.
No copy data
No other version available