Text
Aktivitas Tablet Ekstrak Biji Pala (Myristica fragrans Houtt.) Terhadap Homeostasis Model Assessment of Insulin Resistance Pasien Diabetes Melitus Tipe 2
Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan suatu penyakit metabolik yang ditandai oleh hiperglikemik yang merupakan hasil dari gangguan pada sekresi insulin, resistensi insulin atau keduanya. Pada penelitian sebelumnya telah diketahui bahwa ekstrak biji pala mengandung zat aktif dehidro-di-isoeugenol yang memiliki aktivitas ganda sebagai agonis Peroxisome Proliferator-Activated Receptors (PPAR), yaitu PPAR? dan PPAR? yang berperan sebagai aktivator insulin-responsive genes, sehingga dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas tablet ekstrak biji pala (Myristica fragrans Houtt.) terhadap Homeostasis Model Assessment of Insulin Resistance (HOMA-IR) pada pasien DMT2 dengan melihat parameter glukosa puasa dan insulin puasa. Tablet esktrak biji pala (Myristica fragrans Houtt.) diberikan kepada pasien untuk dikonsumsi per oral dengan dosis 300 mg/hari 1 tablet selama 2 minggu. Hasil penelitian menunjukkan penurunan kadar glukosa puasa, insulin puasa dan HOMA-IR sebesar 87,5%, 50% dan 87,5% secara berturut-turut. Data hasil penelitian kemudian dianalisis secara statistik dengan metode Analisis t-test student satu arah. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa tidak terjadi perubahan yang signifikan antara sebelum dan setelah penggunaan obat antidiabetik oral yang dikombinasikan dengan tablet ekstrak biji pala. Namun hasil rata-rata menunjukkan penurunan glukosa puasa, insulin puasa dan HOMA-IR sebesar 22,11%, 3,54% dan 29,01% secara berturut-turut.
Kata kunci: Diabetes melitus tipe 2, Myristica fragrans Houtt., resistensi insulin, HOMA-IR
No copy data
No other version available