Text
Selulosa dari Daun Rumput Gajah (Pennisetum purpureum Schumach.) Sebagai Alternatif Bahan Kemasan Bioplastik
Daun rumput gajah mempunyai kadar selulosa 25,208%. Selulosa merupakan salah satu bahan pembentuk bioplastik. Kandungan selulosa yang cukup tinggi pada daun rumput gajah memberikan potensi untuk pemanfaatan daun rumput gajah sebagai bahan pembuatan bioplastik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah daun rumput gajah dapat digunakan sebagai alternative bahan bioplastik serta bagaimana karakteristik bioplastik yang dihasilkan. Metode pembuatan bioplastik yang digunakan adalah metode inversifasa dengan campuran pembentuk bioplastik berupa campuran pulp selulosa daun rumput gajah, kitosan, dangliserol dengan variasi perbandingan kitosan dan pulp selulosa 3:10, 4:10, 5:10 (gram/gram), serta3 mL gliserol/2 gram pulp selulosa. Karakterisasi bioplastik meliputi analisis gugus fungsi dengan FTIR, uji ketahanan air, dan analisis morfologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selulosa daun rumput gajah dapat dibuat menjadi bioplastik. Analisis morfologi pada permukaan bioplastik menunjukkan bahwa bioplastik yang dihasilkan belum homogen. Hasil analisis gugus fungsi bioplastik tidak memperlihatkan adanya gugus fungsi baru yang terbentuk dibandingkan dengan gugus fungsi pada bahan pembentuknya. Pada pengujian bioplastik dengan perbandingan kitosan dan pulp selulosa daun rumput gajah 3:10, 4:10, dan 5:10 diperoleh nilai ketahanan air 69,009%, 27,822%, dan 14, 136%.
Kata kunci: bioplastik, daun rumput gajah, selulosa
No copy data
No other version available