Text
Profil Penggunaan Antibiotik di Rumah Sakit Al Islam Kota Bandung Periode 2009-2010 Dengan Menggunakan Metode ATC/DDD dan DU 90%.
Tingginya penyakit infeksi mengakibatkan tingginya penggunaan antibiotik, sehingga memungkinkan ketidakrasionalan penggunaan antibiotik yang bisa mengakibatkan resistensi dan tingginya beban biaya. Salah satu instansi kesehatan penyedia antibiotik adalah rumah sakit. Penelitian tentang penggunaan antibiotik penting dilakukan untuk mencegah terjadinya ketidakrasionalan. Penelitian ini bertujuan mengetahui profil penggunaan antibiotik, persentase penggunaan antibiotik generik, kesesuaian penggunaan antibiotik dengan formularium dan Daftar Obat Esensial Nasional (DOEN) 2008, serta biaya penggunaan antibiotik di Rumah Sakit Al-Islam periode 2009-2010. Data yang diperoleh dari instalasi farmasi rumah sakit kemudian diolah menggunakan metode ATC/DDD dan DU 90%, kesesuaian dengan formularium dan DOEN diukur persentase yang sesuai dengan standar tersebut, penggunaan antibiotik generik dilihat persentasenya. Hasilnya menunjukkan tren penggunaan yang meningkat pada rawat inap. Tahun 2009 terdapat 4 golongan dan 11 jenis antibiotik dalam DU90%, sedangkan 2010 terdapat 4 golongan dan 18 jenis antibiotik. Pada rawat jalan mengalami penurunan dari 4 golongan dan 11 jenis pada 2009 menjadi 4 golongan dan 10 jenis di tahun 2010. Penggunaan antibiotik generik rawat inap tahun 2009, 2010, adalah 39,60%; 43,96%, pada rawat jalan adalah 38,14%; 41,77%. Kesesuaian dengan formularium rawat inap tahun 2009, 2010 adalah 92,34%; 94,28%, pada rawat jalan adalah 89,43%; 92,54%. Kesesuaian dengan DOEN 2008 pada tahun 2009, 2010 adalah 71,25%; 70,59%, pada rawat jalan 81,53%; 82,77%. Biaya penggunaan antibiotik pada rawat inap tahun 2009 sebesar Rp 5.001.377.232, tahun 2010 sebesar Rp 3.806.879.725, pada rawat jalan sebesar Rp 4.404.857.240 dan Rp 4.408.809.731. Penggunaan antibiotik yang semakin banyak tiap tahunnya semakin memperbesar kemungkinan ketidakrasionalan, sehingga harus dilakukan penelitian lanjutan.
Kata kunci: Antibiotik, ATC/DDD, DU 90%, Formularium, DOEN
No copy data
No other version available