Text
Formulasi Krim Luka Bakar Yang Mengandung Ekstrak Lidah Buaya (Aloe barbadensis Mill.) dan Ekstrak Batang Pisang Ambon (Musa x paradisiaca Linn.)
Luka bakar adalah luka yang terjadi akibat sentuhan permukaan tubuh dengan panas, arus listrik, bahan kimia yang mengenai kulit, mukosa dan jaringan yang lebih dalam. Kerusakan kulit akibat luka bakar dapat ditanggulangi dengan beberapa cara, salah satunya yaitu dengan menggunakan obat yang berasal dari alam. Tumbuhan yang secara tradisional telah digunakan untuk penanganan luka bakar adalah lidah buaya (Aloe barbadensis Mill) dan batang pisang Ambon (Musa x paradisiaca Linn). Penelitian ini bertujuan membuat sediaan luka bakar yang mengandung ekstrak lidah buaya dan ekstrak batang pohon pisang Ambon. Metode penelitian eksperimental meliputi ekstraksi lidah buaya dan batang pisang Ambon, penentuan dosis efektif, formulasi sedian krim yang mengandung kombinasi ekstrak lidah buaya dan ekstrak batang pisang Ambon, evaluasi dan pengujian keamanan sediaan krim. Hasil penelitian menunjukkan sediaan yang mengandung 0,25% ekstrak lidah buaya dan 0,5% ekstrak batang pisang Ambon memperlihatkan efektivitas sebesar 62,56% sedangkan kontrol negatif sebesar 48,61% dan telah memenuhi persyaratan untuk sedian krim, terutama tampilan fisik yang cukup baik. Selain itu sediaan yang dibuat tidak menyebabkan iritasi pada kulit.
Kata kunci : Batang Pisang Ambon, Lidah Buaya , Luka bakar, Krim
No copy data
No other version available