Text
Uji Aktivitas Antibakteri Gel Antiseptik Tangan Yang Mengandung Ekstrak Kayu Manis (Cinnamomum burmannii Nees & Th. Nees) Terhadap Staphylococcus aureus, Escherichia coli dan Pseudomonas aeruginosa
Kayu manis telah diketahui memiliki aktivitas antibakteri. Penelitian ini meliputi formulasi gel antiseptik tangan dari ekstrak kayu manis (Cinnamomum burmannii Nees & Th. Nees) dengan menggunakan basis viscolam SMC-20 konsentrasi 2%, evaluasi fisik dan kimia sediaan, uji aktivitas antibakteri dan uji banding. Hasil pengujian menunjukkan bahwa gel antiseptik tangan yang mengandung ekstrak kayu manis (Cinnamomum burmannii Nees & Th. Nees) stabil selama masa penyimpanan dan aman untuk digunakan. Hasil dari uji aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa formula yang mengandung zat aktif memiliki aktivitas terhadap Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa, namun kurang efektif terhadap Escherichia coli. Hasil dari uji banding menunjukkan bahwa gel antiseptik dari ekstrak kayu manis memiliki aktivitas terhadap Staphylococcus aureus yang lebih kuat dibandingkan gel antiseptik yang ada di pasaran, namun gel antiseptik yang ada di pasaran memiliki aktivitas terhadap Pseudomonas aeruginosa lebih kuat dibandingkan gel antiseptik dari ekstrak kayu manis.
Kata Kunci : Gel antiseptik tangan, kayu manis (Cinnamomum burmannii Nees & Th. Nees), Staphylococcus aureus (Sa), Escherichia coli (Ec), Pseudomonas aeruginosa (Pa)
No copy data
No other version available