Text
Efektivitas Antibakteri Aromaterapi Minyak Esensial Cendana (Santalum album L.) Terhadap Bakteri Escherichia coli
Aromaterapi merupakan suatu metode penyembuhan dengan menggunakan kekuatan aroma yang berasal minyak esensial. Aromaterapi biasanya digunakan untuk menyegarkan udara diruangan. Minyak esensial yang biasa digunakan untuk aroma terapi ditemukan bisa menghambat pertumbuhan bakteri patogen seperti Eschericia coli. Minyak essensial mengandung senyawa fenol, alkohol, ester, sesquiterpen yang memiliki efek antifungal, bakteriostatik, dan bakterisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi aktivitas antibakteri dari minyak esensial cendana (Santalum album .L) terhadap pertumbuhan bakteri E.coli serta waktu penguapan aromaterapi yang dibutuhkan minyak esensial cendana agar memiliki efek terhadap penurunan jumlah bakteri di ruangan. Metode yang digunakan adalah observasi laboratorik secara mikrobiologi pada media Mac-Conkey Agar sebelum dan sesudah penguapan aromaterapi minyak esensial cendana dengan variasi konsentrasi 1% v/v, 3% v/v, dan 5% v/v serta variasi waktu 30 menit, 60 menit, dan 90 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi minyak esensial cendana 5% v/v memiliki efek antibakteri dengan penurunan jumlah koloni bakteri sebesar 68,67% dan waktu penguapan selama 90 menit merupakan waktu yang paling signifikan untuk menurunkan jumlah koloni bakteri Escherichia coli dengan penurunan sebesar 68,07%.
Kata kunci : Aromaterapi, minyak esensial Cendana, antibakteri, dan Escherichia coli
No copy data
No other version available