Text
Uji Kualitas Minyak Goreng Kelapa Sawit Bekas Yang Dimurnikan Dengan Menggunakan Bentonit
Minyak goreng merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia yang digunakan sebagai media pengolahan makanan. Penggunaan minyak goreng berulang kali sangat membahayakan kesehatan. Penelitian ini dilakukan untuk memurnian minyak goreng kelapa sawit bekas menggunakan bentonit. Parameter uji yang digunakan adalah bilangan asam, bilangan peroksida, bilangan iod, kadar air, gugus fungsi dan perubahan warna pada betakaroten. Faktor-faktor yang diteliti adalah minyak goreng sawit sebelum penggorengan (S1), penggorengan lima kali (S2) dan setelah dimurnikan menggunakan bentonit (S3). Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan nilai pada setiap penggorengan. Bilangan asam mengalami penurunan bilangan asam pada S3. Untuk bilangan peroksida mengalami penurunan yang tidak signifikan pada S3. Untuk bilangan iod pada S3(10,90) terjadi penaikan terhadap S2. Untuk kadar air mengalami penaikan yang tidak signifikan. Dari hasil perbandingan warna vitamin A tidak terjadi persamaan antara sampel S3 terhadap S1 maupun terhadap minyak ikan. Spektrofotometri inframerah yang diperoleh pada daerah 2918,32 (cm-1) -2951,11 (cm-1) terdapat alur CH3 dan CH2 alifatik pada sampel (S1, S2 dan S3). Pada daerah 1732,15 (cm-1) - 1759,15 (cm-1) terdapat alur C=O Ester pada sampel (S1, S2 dan S3).
Kata kunci : Bentonit, Minyak goreng, Kelapa sawit
No copy data
No other version available