Text
Aktivitas Antidiabetes Fraksi n-Heksana, Etil Asetat dan Air Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa [Scheff.] Boerl.) Pada Tikus Putih Dengan Penginduksi Aloksan
Telah dilakukan pengujian aktivitas antidiabetes fraksi-fraksi buah Mahkota dewa (Phaleria macrocarpa [Scheff.] Boerl.) pada tikus putih galur Wistar yang diinduksi dengan aloksan. Pemberian penginduksi aloksan dengan dosis 100 mg/kg BB dilakukan secara intravena dan pemberian masing-masing fraksi 1000 mg/kg BB dilakukan secara oral. Sebagai pembanding digunakan klorpropamid dosis 22,5 mg/kg BB dalam PGA 2%. Pengukuran kadar glukosa darah dilakukan setelah dua hari induksi aloksan dan pada hari kedua, hari ketiga, hari keempat setelah pemberian fraksi-fraksi dengan menggunakan spektrofotometer pada panjang gelombang 546 nm. Hasil pengujian menunjukkan bahwa setelah dua hari diinduksi aloksan kadar glukosa darah meningkat dan masing-masing fraksi yang diberikan dapat menurunkan kadar glukosa darah tikus kecuali fraksi n-heksana yang tidak efektif (taraf nyata 0,05 dan 0,01). Fraksi etil asetat basa merupakan fraksi yang memiliki aktivitas antidiabetes tertinggi (31,87%), kemudian fraksi etil asetat asam (26,30%), fraksi air (12,38%) dan fraksi n-heksana (-9,70%). Hasil penapisan fitokimia pada fraksi-fraksi menunjukkan adanya senyawa flavonoid, saponin, tanin, polifenol, dan kuinon.
No copy data
No other version available