Skripsi
Analisis Pengendalian Dokumen Pesawat N219 Nurtanio di PT. Dirgantara Indonesia (Persero) : Studi Kualitatif dengan Pendekatan Studi Kasus Mengenai Analisis Risiko dalam Pengendalian Dokumen Pesawat N219 Nurtanio Sesuai Sertifikasi CASR Part 21 Menggunakan Metode Tinjauan Dokumen di Engineering Data Management EDM) PT. Dirgantara Indonesia (Persero)
ABSTRAK Penelitian inibertujuanuntuk mengetahui prosedur pengendalian dokumen pesawat serta menemukan dan mengkomunikasikan risiko peringkat tertinggi yang mungkin akan terjadi dan menyebabkan terganggunya proses pengendalian dokumen pesawat N219 Nurtanio di Unit Engineering Data Management (EDM) PT. Dirgantara Indonesia (Persero). Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur pengendalian sesuai dengan sertifikasi CASR Part 21 serta terdapat lima aktivitas pengendalian dokumen pesawat N219 Nurtanio yang memiliki peringkat dengan risikotertinggi yaitu terjadinyadokumen ganda dalam server lokal Engineering Data Management (EDM); terjadinya penyalahgunaan dokumen rahasia pesawat N219 Nurtanio; penyebarluasan informasi pesawat ke pihak luar sehingga terjadi kebocoran informasi negara akanproyekkegiatan pesawat N219 Nurtanio; terdapat dokumen pesawat N219 Nurtanio tercampur antara dokumen kadaluarsa dengan dokumen terbaru atau revisi terbaru; dan terjadinya penumpukan master dokumen pesawat N219 Nurtanio lama.Kelima risiko tersebut diberikan treatmentuntuk mengurangi atau menghilangkan risiko tersebut. Treatmentyang diusulkan diharapkan dapat mengatasi terjadinya risiko lebih lanjut dan dapat dikomunikasikan oleh Engineering Data Management (EDM)bersama unit lainnya.Kata Kunci: pengendalian dokumen, pesawat N219 Nurtanio, risiko, EngineeringData Management, CASR 21
ABSTRACTThis researchaimsto determine the procedure of documents controlling aircraftalong with to find and communicate the highest possibleranking risk and cause disruption document control processof N219 Nurtanioaircraftin Engineering Data Management unit of Indonesian Aerospcae (IAe). The Method was used qualitative with case study approach. Data collection techniques were observation, interviews, and document studies. The results showed thatthe procedure of documents controlledaircraftin accordance with CASR Part 21 certificationand there were five documents control activities of N219 Nurtanio aircraft that had the highest risk ranking, there were double document in local EDM server; the occurrence of misuse of secret documents of N219 Nurtanio aircraft; dissemination of aircraft information to outsiders resulting in leakage of state information on N219 Nurtanio project activities; there were N219 Nurtanio aircraft documents mixed between expired documents with latest documents or recent revisions; and the buildup of the old N219 Nurtanio master documentary. These five risks were given treatment to reduce or eliminate the risk. The proposed treatment is expected to address the occurrence of further risks and can be communicated by Engineering Data Management (EDM)along with other units.Keywords: document control, N219 Nurtanio aircraft, risk, EngineeringDataManagement (EDM),CASR 21
No copy data
No other version available