Text
Pengaruh Perbandingan Benih Kacang Hijau (Vigna radiata) dan Sorghum (Sorghum bicolor L. Moench) pada Sistem Hidropotik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Hijauan Pakan
Penelitian pengaruh perbandingan benih kacang hijau (Vigna radiata) dan sorgum (Sorghum bicolor L. moench) pada sistem hidroponik terhadap pertumbuhan dan produksi hijauan pakan dilaksanakan di Laboratorium Tanaman Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, Jatinangor-Sumedang pada bulan Januari sampai dengan Februari 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh perbandingan benih kacang hijau dan sorgum hidroponik terhadap pertumbuhan dan produksi hijauan pakan serta pada perbandingan benih kacang hijau dan sorgum hidroponik mana yang memberikan pertumbuhan dan produksi hijauan pakan terbaik. Penelitian ini dirancang dengan metode eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 6 kali ulangan. Perlakuan yang dikaji adalah perbandingan benih kacang hijau dan sorgum dengan 3 taraf, yaitu P1 (kacang hijau 10% + sorgum 90%), P2 (kacang hijau 20% + sorgum 80%) dan P3 (kacang hijau 30% + sorgum 70%). Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, panjang tanaman, berat segar dan berat kering tanaman. Data diuji dengan menggunakan analisis sidik ragam dan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan dilakukan uji jarak berganda Duncan. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa perbandingan benih kacang hijau dan sorgum pada perlakuan tidak memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan panjang tanaman sorgum, tinggi tanaman dan berat kering, akan tetapi perlakuan tersebut berpengaruh terhadap panjang tanaman kacang hijau dan berat segar. Perlakuan P2 dan P3 memberikan hasil panjang kacang hijau tertinggi dengan rataan 24,35 cm dan 24,33 cm serta perlakuan P3 memberikan hasil berat segar total tanaman tertinggi dengan rataan 2593,74 g/tray.
Kata kunci : kacang hijau, sorgum, hidroponik, pertumbuhan, produksi.
No copy data
No other version available