Text
Pengaruh Pemberian Ransum dengan Berbagai Imbangan Protein Kasar dan TDN terhadap Kecernaan Serat Kasar Dan Bahan Ekstrak Tanpa Nitrogen (BETN) pada Domba Garut Betina Dewasa Umur 10-11 Bulan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh imbangan protein kasar (PK) dan total digestible nutrient (TDN) terhadap kecernaan serat kasar (SK) dan bahan ekstrak tanpa nitrogen (BETN). Penelitian menggunakan 20 ekor Domba Garut betina dengan bobot awal 12,8-18,2 kg (KV = 8,49%). Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Jenis perlakuan yang diberikan adalah pemberian ransum domba dengan berbagai imbangan yang berbeda, yaitu R1 = 11% PK dan 60% TDN: R2 = 11% PK dan 70% TDN; R3 = 13% PK dan 60% TDN; R4 = 13% PK dan 70% TDN. Data dianalisis dengan analisis ragam dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa imbangan PK dan TDN dalam ransum Domba Garut Betina berpengaruh nyata (P0,05) terhadap kecernaan BETN. Kecernaan serat kasar tertinggi dihasilkan oleh perlakuan R2 (74,20) dan kecernaan BETN tertinggi dihasilkan oleh ransum R4 (78,95%). Imbangan protein kasar dan TDN sebesar 11:70% dan 13:70% dalam ransum menghasikan kecernaan serat kasar terbaik.
Kata Kunci : Protein kasar, TDN, Domba Garut, SK, BETN
No copy data
No other version available