Text
[SKRIPSI HUBUNGAN RELIGIOUS COPING DAN QUALITY OF WORKING LIFE PADA PERAWAT DI MASA PANDEMI COVID-19"
"Pandemi Covid-19 memiliki dampak terhadap pekerjaan perawat sebagai tenaga
kesehatan yang kemudian dapat memengaruhi Quality of Working Life-nya.
Dibutuhkan strategi coping yang baik untuk mengatasi masalah tersebut di masa
pandemi ini. Melihat masyarakat Indonesia yang memegang kuat nilai agama, maka
diperlukan coping dengan agama atau Religious Coping. Tujuan penelitian ini
adalah untuk melihat apakah terdapat hubungan antara Religious Coping positif dan
negatif dengan Quality of Working Life (QOWL) pada perawat di masa pandemi
Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif-korelasional yang
dilaksanakan pada tanggal 21-27 Agustus 2021. Menggunakan convenience
sampling, sejumlah 107 perawat di Jawa Barat menjadi responden penelitian ini.
Pengambilan data dilakukan menggunakan google form berisi data demografi, alat
ukur Brief RCOPE, alat ukur WRQOL, dan data penunjang. Hasil penelitian
menunjukkan terdapat hubungan positif namun lemah antara Religious Coping
positif dengan keseluruhan Quality of Working Life (p = 0,015; r = 0,235), dimensi
General Well-Being (p = 0,003; r = 0,287), dan dimensi Job and Career Satisfaction
(p = 0,002; r = 0,293). Selain itu, terdapat hubungan antara Religious Coping negatif
dan dimensi Stress at Work (p = 0,003; r = -0,281). Hasil ini dapat dipengaruhi
jumlah kasus dan Bed Occupancy Rate (BOR) yang menurun pada periode tersebut,
faktor-faktor lain yang lebih berkaitan dengan Quality of Working Life, serta
strategi coping lain yang digunakan perawat. Lalu, terdapat perbedaan skor Quality
of Working Life pada perawat laki-laki dan perempuan serta pada perawat yang
sudah mendapat insentif secara penuh dan yang baru mendapat sebagian.
Kata Kunci: Pandemi Covid-19, Perawat, Religious Coping, Quality of Working
Life. "
No copy data
No other version available