Text
[SKRIPSI] HUBUNGAN ANTARA PARENTING STRESS DAN SUPPORTIVE PARENTING DENGAN MODERATOR PENILAIAN IBU TERHADAP COVID-19
"Dalam menjalankan peran pengasuhan, ibu dapat mengalami parenting
stress yang kemudian berdampak pada menurunnya pengasuhan yang suportif pada
anak. Pandemi Covid-19 merupakan situasi yang berpotensi menjadi tekanan baru
bagi ibu dan memberikan dampak buruk pada pengasuhan. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis pengaruh penilaian negatif ibu mengenai Covid-19 terhadap
hubungan negatif antara parenting stress dengan supportive parenting. Desain
penelitian ini adalah crossectional, dengan pendekatan penelitian kuantitatif.
Parenting stress diukur menggunanakan Parental Stress Scale (PSS), supportive
parenting diukur menggunakan dimensi positif dari Parent as Social Context
Questionnaire (PSCQ-parent report), sedangkan penilaian terhadap Covid-19
diukur menggunakan Coronavirus Impacts Questionnnaire-short version (CIQ).
Populasi penelitian ini merupakan ibu yang memiliki anak berusia 2-18 tahun.
Dengan teknik convenience sampling, diperoleh responden ibu sebanyak 272 orang,
yang berusia 21-54 tahun (M=38,49, SD=6,59). Pengambilan data dilakukan
menggunakan platform kuesioner online. Analisis regresi linear menunjukkan
bahwa parenting stress berpengaruh negatif terhadap supportive parenting. Uji
moderasi dengan Hayes PROCESS menujukkan bahwa penilaian ibu mengenai
dampak Covid-19 dalam pemenuhan kebutuhan dapat memperkuat hubungan
negatif antara parenting stress dan supportive parenting baik pada kadar yang
rendah, sedang, maupun tinggi. Dengan demikian, parenting stress yang dialami
ibu berdampak pada rendahnya supportive parenting ibu pada anak, dan supportive
parenting ibu akan lebih rendah apabila ibu menilai dirinya kesulitan memenuhi
kebutuhan keluarga akibat pandemi. Berdasarkan hasil penelitian ini, diperlukan
tindakan preventif untuk mencegah peningkatan parenting stress serta
mempertahankan penilaian positif ibu terhadap Covid-19 sebagai upaya
meningkatkan pengasuhan yang suportif pada anak.
Kata kunci: dampak Covid-19, pengasuhan, pengasuhan suportif, perkembangan
anak, stres pengasuhan."
No copy data
No other version available