Text
[SKRIPSI] KOMPARASI SIKAP SISWA ASRAMA DAN NON-ASRAMA TERHADAP PENGGUNAAN ICT DALAM PEMBELAJARAN
"ABSTRAK
Program One Student One Laptop yang diciptakan oleh MA Multiteknik Asih Putera Cimahi dalam menciptakan sekolah berbasis digital ternyata masih belum memberikan akses terhadap fasilitas ICT (Information and Communication Technology) yang merata bagi seluruh siswanya, dalam hal ini terjadi pada kelompok siswa asrama dan non-asrama ketika proses pembelajaran dilakukan secara offline. Desain penelitian kuantitatif non-eksperimental dirancang untuk melihat apakah terdapat perbedaan sikap terhadap penggunaan ICT dalam pembelajaran pada dua kelompok siswa tersebut. Dalam membahas hal ini, Technology Acceptance Model (TAM) yang dikembangkan oleh Davis di tahun 1989 merupakan model yang cocok dalam melihat sikap terhadap penggunaan ICT dari 2 dimensi, yaitu persepsi terhadap kemudahan dan manfaatnya.
Sebelum melakukan pengambilan data, terlebih dahulu dilakukan adaptasi alat ukur ICT yang diciptakan oleh Edmunds, Thorpe, dan Conole di tahun 2012. Pengambilan sampel dilakukan melalui teknik stratified random probability sampling secara proporsional kepada siswa kelas XI–XII di sekolah tersebut. Pengambilan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner daring dengan Google Form kepada 54 responden selama 30 menit dengan tetap merujuk pada kondisi pembelajaran offline.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan sikap yang signifikan terhadap penggunaan ICT dalam pembelajaran pada kedua kelompok siswa dan perbedaan ini hanya terjadi secara signifikan di Dimensi Perceived of Ease of Use atau bagaimana siswa memersepsikan kemudahan penggunaan ICT dalam pembelajaran. Temuan ini diperkuat dengan tidak adanya perbedaan sikap yang signifikan di dimensi lainnya dan juga berdasarkan keseluruhan faktor demografis yang diujikan (jenis kelamin, usia, kelas, dan jurusan). Data penunjang yang didapatkan juga menunjukkan bahwa fasilitas ICT yang dimiliki oleh siswa non-asrama dalam melakukan proses pembelajaran lebih beragam, sehingga perbedaan sikap yang terjadi memang cenderung disebabkan oleh bagaimana siswa memandang kemudahan penggunaan ICT dalam pembelajaran. Penelitian lanjutan dapat membahas sikap terhadap penggunaan ICT dalam konteks populasi atau setting pembelajaran yang berbeda maupun membahas mengenai kategorisasi sikap yang dimiliki oleh respondennya.
Kata kunci: sikap; siswa; Information and Communication Technology (ICT); pembelajaran"
No copy data
No other version available